Cegah Virus Corona, Jumlah Perjalanan Kereta Api di Sumut Dikurangi

Untuk jarak jauh yakni kota Medan-Rantau Prapat PP

Medan, IDN Times - PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional I Sumatera Utara, mengurangi jumlah perjalanan kereta api jarak jauh yaitu kereta api Sribilah Premium tujuan Medan - Rantau Prapat PP (Pulang Pergi)

Hal tersebut dilakukan untuk mengurangi mobilitas masyarakat sesuai dengan arahan pemerintah, dalam rangka menekan penyebaran virus Corona.

“KAI mengurangi perjalanan jarak jauh yaitu kereta api Sribilah Premium tujuan Medan - Rantau Prapat sebanyak 2 perjalanan KA per hari mulai 27 sampai dengan 31 Maret 2020," ungkap Daniel Johannes Hutabarat selaku Vice President PT. KAI (Persero Divre I Sumatera Utara.

1. Ada 2 perjalanan Kereta Api dalam pengurangan, Sribilah Premium Medan-Rantau Prapat PP

Cegah Virus Corona, Jumlah Perjalanan Kereta Api di Sumut DikurangiIDN Times/Dok. Istimewa

Dirinya menjelaskan pengurangan jumlah perjalanan KA jarak jauh tersebut sebanyak 2 perjalanan KA yaitu Kereta api Sribilah Premium tujuan Medan - Rantau Prapat Pulang Pergi

Adapun rincian dalam 2 pengurangan perjalanan jarak jauh tersebut yakni Kereta Api Sribilah Premium (U62) pukul 10.30 WIB relasi Medan - Rantau Prapat terhitung mulai tanggal 27 sampai dengan 31 Maret 2020, serta Kereta Api Sribilah Premium (U61) pukul 17.25 WIB relasi Rantau Prapat - Medan  terhitung mulai tanggal 27 sampai dengan 31 Maret 2020.

“KA yang kami batalkan adalah KA yang memiliki jadwal atau KA alternatif sehingga penumpang memiliki pilihan jadwal keberangkatan lain jika tetap memutuskan untuk berangkat,” tambah Daniel.

Baca Juga: Ini Cara Pembatalan Tiket Kereta Api via Online

2. Pihak Kereta Api akan hubungi penumpang jika ada pengalihan dan pembatalan tiket

Cegah Virus Corona, Jumlah Perjalanan Kereta Api di Sumut DikurangiArus penumpang di Stasiun Kereta Api Medan selama natal dan tahun baru (IDN Times/Yurika Febrianti)

Daniel menambahkan, KAI akan menghubungi penumpang yang sudah membeli tiket KA tersebut melalui Contact Center KAI 121 terkait informasi pembatalan dan pengalihan jadwal perjalanannya.

Dalam hal penumpang dialihkan ke KA lain dan mendapat kelas yang sama atau lebih tinggi, KAI tidak akan mengenakan penambahan bea.

Sebaliknya, jika dialihkan lalu mendapat kelas yang lebih rendah, maka KAI akan memberikan bea pengembalian di stasiun kedatangan, dengan batas waktu pengembalian tiga hari dari tanggal yang tertera di tiket.

“Namun jika penumpang tidak berkenan dialihkan perjalanannya ke KA lain dan memilih untuk membatalkan perjalanan, maka kami akan mengembalikan bea secara penuh 100 persen di luar bea pesan secara tunai. Pembatalan tiket dapat dilakukan di stasiun keberangkatan atau stasiun lain,” tambah Daniel.

3. Agar tidak khawatir penumpang dapat melakukan 3 cara untuk info lebih lanjut yakni contact center, email dan sosial media

Cegah Virus Corona, Jumlah Perjalanan Kereta Api di Sumut DikurangiIlustrasi petugas membersihkan kereta api dengan cairan disinfektan. ANTARA FOTO/Aji Styawan

Daniel menambahkan penumpang dapat menghubungi Contact Center 121 melalui telepon ke 021-121, email cs@kai.id atau sosial media @KAI121 untuk mendapatkan info lebih lanjut terkait perjalanannya.

“Semoga kebijakan ini dapat diterima dengan baik oleh masyarakat, agar penyebaran virus corona melalui kereta api dapat dicegah,” tutup Daniel.

Baca Juga: [BREAKING] WOW! ODP Corona di Sumut Mencapai 3.080 Orang

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya