Monumen Jokowi Dibangun Setinggi 7,5 Meter dan Anggarkan Rp2,5 M

Ditargetkan patung ini akan selesai bulan Februari 2024

Karo, IDN Times - Patung Jokowi yang dinamai Monumen Juma Jokowi akan segera dibangun oleh warga Warga Liang Melas Datas (LMD), Desa Kutambelin, Kecamatan Lau Baleng, Kabupaten Karo. Ketua Panitia Pembangunan Monumen Jokowi, Adil Sebayang, selaku Kepala Desa Kutambelin, menjelaskan bahwa patung yang akan dibangun ini dengan fondasi 1,5 meter dan tinggi 6 meter. Artinya total tingginya 7,5 meter.

1. Patung Jokowi akan dibangun dengan fondasi 1,5 meter dan tinggi 6 meter

Monumen Jokowi Dibangun Setinggi 7,5 Meter dan Anggarkan Rp2,5 MPresiden Jokowi didampingi Mensesneg Pratikno saat menerima oleh-oleh jeruk dari warga Liang Melas Datas, Kabupaten Karo, Sumatera Utara di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (06/12/2021). (Foto: BPMI Setpres/Laily Rachev)

Menurutnya saat ini ada sebanyak 70 orang lebih yang sudah dilantik kepanitiaan untuk membuat patung tersebut.

Namun, belum diketahui bentuk patungnya nanti seperti apa yang akan dibangun. Ada 3 bentuk alternatif patung. Yakni,

Baca Juga: Patungnya akan Dibangun di Liang Melas Datas, Jokowi: Saya Senang

2. Ada beberapa opsi bentuk monumen

Monumen Jokowi Dibangun Setinggi 7,5 Meter dan Anggarkan Rp2,5 MKondisi kerusakan jalan di Liang Melas Datas. (Istimewa)

Ada beberapa opsi yakni Jokowi memegang raga dayang-dayang yang ada isinya jeruk, kemudian ada yang berbentuk lempengan. Hal ini belum diketahui persis seperti apa, kemudian satu lagi patung biasa.

“Ini belum kita deal (sah) kan. Kita belum tender, dalam waktu dekat akan dilakukan lebih cepat lebih bagus (tender) karena ini waktu agak terbatas,” katanya pada IDN Times.

3. Ditargetkan patung ini akan selesai Februari 2024 seiring dengan perbaikan jalan

Monumen Jokowi Dibangun Setinggi 7,5 Meter dan Anggarkan Rp2,5 MPeletakan batu pertama Monumen Jokowi di Desa Liang Melas Datas menyapa Presiden Jokowi, Sabtu (4/11/2023) (IDN Times/Indah Permata Sari)

Ditargetkan patung ini akan selesai bulan Februari 2024 dengan menghabiskan anggaran sebesar Rp2,5 miliar.

“Kalau selesai patung ini cepat itu ditargetkan di bulan Februari 2024. Target ini sebenarnya seiring jalan (infrastruktur) ini,” ungkapnya.

Dijelaskan Adil juga bahwa simbol berbentuk bintang ini merupakan ornamen tapak Raja Sulaiman sebagai bentuk gambaran ornamen Karo.

“Jadi ini untuk mempersatukan perbedaan-perbedaan di adat kita orang Karo, makanya ada ornamen ini 8 titik,” jelasnya.

Diketahui monumen ini akan dibangun sebagai bentuk terima kasih dari warga Liang Melas Datas setelah mereka melapor ke Jokowi dengan membawa 3 ton jeruk. Jalan yang rusak puluhan tahun akhirnya dibangun.

Baca Juga: Jalan Liang Melas Datas Mulai Dibangun, Habiskan Dana Rp164 M

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya