Harimau Sumatra di Medan Zoo Mati Lagi, Diduga karena Sakit

Dokter hewan: Si manis mati karena sakit

Medan, IDN Times - Si Manis, Harimau Sumatera berjenis kelamin betina mati Jumat (20/9/2024) sore sekira pukul 16.30 WIB di dalam kandangnya di Medan Zoo.

Informasi dari tim dokter hewan Medan Zoo, Muhammad Syah, Si Manis mati karena penyakit yang dideritanya. Dari nekropsi yang dilakukan pihaknya diketahui oleh pihak BBKSDA Sumut, terlihat penyakit pada hati, jantung dan ginjalnya.

"Yang cukup parah terjadi benjolan berisi cairan pada hatinya. Jantungnya juga alami penebalan begitu juga pada ginjalnya," kata Drh Muhammad Syah, Jumat (20/9/2024). 

1. Si Manis mati berusia sekitar 23 tahun

Harimau Sumatra di Medan Zoo Mati Lagi, Diduga karena SakitHarimau di Medan Zoo bernama si Manis telah mati (Dok. Diskominfo Medan)

Si Manis diketahui mati berusia sekitar 23 tahun. Pertama kali masuk Medan Zoo Si Manis bersamaan dengan Anggi Harimau Sumatera juga berjenis kelamin jantan, yaitu pada sekitar 2005 silam.

Kata Drh Muhammad Syah, usia di atas 20 tahun sudah termasuk kategori tua untuk harimau Sumatera.

"Dari hasil nekropsi, terdapat penumpukan lemak pada pembungkus jantung dan beberapa organ lain.

2. Sejak bulan Mei Si Manis dinyatakan sakit cukup parah

Harimau Sumatra di Medan Zoo Mati Lagi, Diduga karena SakitHarimau di Medan Zoo bernama si Manis telah mati (Dok. Diskominfo Medan)

Selanjutnya, organ yang sudah di koleksi akan segera dilakukan pemeriksaan histopatologi ke laboratorium untuk memperkuat diagnosa sementara akibat kematian Harimau Si Manis.

"Dan lagi, Si Manis sebelumnya sudah dinyatakan sakit cukup parah pada Mei 2024 lalu. Namun dengan perawatan intensif yang dilakukan, Si Manis bisa bertahan hingga beberapa bulan," jelasnya.

3. Beberapa hari si Manis sempat tidak ingin makan daging

Harimau Sumatra di Medan Zoo Mati Lagi, Diduga karena SakitHarimau di Medan Zoo bernama si Manis telah mati (Dok. Diskominfo Medan)

Menurut Muhammad Syah, beberapa hari ini Si Manis sudah tidak mau makan daging lagi dan kemudian sore hari telah tiada.

"Setelah nekropsi (otopsi) hingga malam tadi, Si Manis sudah dikuburkan," lanjut alumni universitas Syah Kuala Aceh tersebut.

Baca Juga: Pertuni: Kota Medan Tidak Ramah untuk Difabel

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya