Petugas Sidak Harga dan Ketersediaan Bahan Pokok Jelang Nataru

Sasaran pasar tradisional dan minimarket

Binjai, IDN Times - Petugas gabungan dari Kepolisian, DPRD dan Pemerintah Kota (Pemko) Binjai, melakukan inspeksi mendadak (Sidak). Sasarannya adalah beberapa pasar tradisional dan minimarket guna mengetahui harga dan kesediaan bahan pokok jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Dalam sidak itu, Pemko Binjai diwakilkan oleh Kabag Perekonomian Pemko Binjai Andi, sementara Kanit Ekonomi Iptu Aldi mewakili dari Polres Binjai dan DPRD Binjai diwakili oleh Joko Basuki.

1. Tidak ditemukan indikasi kecurangan saat sidak

Petugas Sidak Harga dan Ketersediaan Bahan Pokok Jelang NataruWakil walikota binjai H Amir Hamzah, saat melakukan sidak ke pasar tradisional tapiv (IDN Times/ Bambang Suhandoko)

Anggota DPRD Kota Binjai, Joko Basuki mengatakan, dalam sidak kali ini petugas gabungan tidak menemukan adanya indikasi kecurangan kenaikan harga bahan pokok signifikan yang dilakukan.

"Tidak ada menemukan kenaikan harga sembako yang berarti. Semua harga sembako di Binjai, masih tergolong normal dan wajar," kata Joko.

2. Stok dan harga bahan pokok jelang Nataru terbilang aman

Petugas Sidak Harga dan Ketersediaan Bahan Pokok Jelang NataruDirjen Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Tjahya Widayanti (kiri) didampingi Kadisperindag Provinsi Banten Babar Suharso berdialog dengan pedagang beras saat melakukan Sidak di Pasar Induk Rau Serang, Banten, Kamis (7/12). Sidak dilakukan untuk mengecek stok persediaan sekaligus stabilitas harga bahan kebutuhan pokok (sembako) di pasaran menjelang Natal dan Tahun Baru. (Dok. ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)

Ketersediaan bahan pokok, papar Joko, juga cukup memadai untuk menghadapi Natal dan tahun baru 2022 mendatang.

"Aman dan mencukupi untuk menghadapi. Jadi warga tidak perlu cemas akan adanya lonjakan harga dan kelangkaan sejumlah bahan pokok," terangnya.

3. Berani timbun dan jual bahan poko diatas HET akan ditindak

Petugas Sidak Harga dan Ketersediaan Bahan Pokok Jelang NataruSidak yang dilakukan petugas gabungan Kota Binjai, guna mengetahui kesediaan dan harga (IDN Times/ istimewa)

Kepada pedagang atau distributor, Joko menghimbau, agar tidak menimbun barang dengan tujuan tertentu atau mengambil keuntungan pribadi dengan memanfaatkan hari besar seperti Nataru.

"Jangan coba main-main, kami akan terus pantau perkembangan terkait harga dan ketersediaan bahan pokok ini," terang Joko.

"Kami akan tindak tegas pedagang dan distributor sesuai dengan hukum dan undang-undang," tegas dia.

Baca Juga: Svarga Simelir, Wisata Terpendam yang Digali di Kabupaten Langkat

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya