DPO Terduga Pelaku Pembunuhan Ketua Ormas di Langkat Diciduk Polisi
Terduga pelaku pembunuhan yang berhasil diamankan Polres Langkat (IDN Times/ istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Langkat, IDN Times - Masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) pihak kepolisian Polres Langkat, mulai dari 9 Juli 2023 atau satu tahun dua bulan lalu, Eka Prawiranta PA (35). Dia diduga pelaku pembunuhan ketua organisasi masyarakat (ormas) di Langkat.
Sayangnya, pihak kepolisian belum bisa menjelaskan secara resmi proses penangkapan.
"Benar, terduga pelaku sudah kita tangkap, cuma untuk rilisnya nanti ya, nunggu diperiksa dulu dan saya lapor pimpinan," kata Kasat Reskrim Polres Langkat, AKP Dedi Mirza saat dikonfirmasi, Senin (12/8/2024).
1. Terduga pelaku lain masih berkeliaran
Terduga pelaku pembunuhan yang berhasil diamankan Polres Langkat (IDN Times/ istimewa)Diketahui, Eka Prawiranta ditangkap diduga terlibat dalam pembunuhan Ketua PAC IPK Batang Serangan, Simson Sembiring alias Bagong, terjadi beberapa waktu lalu. Meski sudah menangkap Eka, Polres Langkat masih ada Pekerjaan Rumah (PR). Ada satu pelaku lainnya bernama Birinda PA alias Ebi yang masih DPO dan belum juga ditangkap. Ebi juga disebut-sebut terlibat dalam pembunuhan Bagong.
Bagong tewas pada saat dua OKP yaitu IPK dan FKPPI bentrok di Dusun II Besadi, Desa Beruam, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Bagong merupakan warga Dusun Sampah Getek, Desa Sei Musam, Kecamatan Batang Serangan, Langkat.
"Ya ketua PAC IPK Batang Serangan. Saat ini korban sudah dibawa ke RS Bhayangkara guna dilakukan autopsi," kata Kapolsek Kuala, AKP Ilham, sesaat bentrok yang terjadi pada Senin (10/7/2024).
2. Korban tewas setelah mengalami sejumlah luka bacok
Ilustrasi jenazah (IDN Times/Mia Amalia)Ilham mengakui, korban mengalami sejumlah bacokan tangan kiri dan luka bacok pada kaki kiri. Awal bentrokan terjadi saat organisasi kepemudaan FKPPI Langkat menyelenggarakan event Besadi Super Gasstrack 2023 di Dusun Mberlagan, Desa Besadi, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat.
Akses menuju lokasi kegiatan sendiri melewati basis DPD IPK Langkat, yang berada di Desa Beruam, Kecamatan Kuala, Langkat. Tak hanya itu, dengan waktu yang bersamaan IPK juga mengadakan kegiatan berupa kuda lumping tepat di pinggir jalan raya Dusun II, Desa Beruam.
3. Berikut pemicu bentrok antar dua ormas kepemudaan di Langkat
Ilustrasi. (IDN Times/Aditya Pratama)Kemudian, melihat situasi yang ada, pihak kepolisian sempat berinisiatif memberi pengawalan kepada rombongan FKPPI yang hendak pulang, beserta para pembalap untuk menghindari terjadinya bentrokan.
"Sekitar pukul 18.35 WIB, rombongan FKPPI yang dikawal pihak kepolisian melintas dilokasi kuda lumping, dan langsung dihadang dan dilempari oleh OKP IPK dan terjadi bentrokan," ujar Ilham.
Selanjutnya, karena diadang rombongan anggota FKPPI keluar dari mobil sembari diduga membawa senjata tajam. Namun pihak kepolisian dapat meredam dan menyuruh rombongan FKPPI terus melanjutkan perjalanan.
Baca Juga: Bawaslu Sumut Ingatkan Ancaman Pidana untuk Politik Uang di Pilkada
