TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jelang Pilkada 2020, KPK Soroti 23 Daerah di Sumut 

Jangan sampai ada politik transaksional

IDN Times/Margith Juita Damanik

Medan, IDN Times - Pemilihan kepala daerah 2020 sudah di depan mata. Sebanyak 23 daerah di Sumut juga akan melangsungkan pemilihan kepala daerah.

Pilkada 2020 juga tak luput dari pantauan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Lembaga anti rasuah itu juga bakal menyoroti Pilkada di 23 kabupaten/kota di Sumut.

Baca Juga: PDI Perjuangan Gandeng KPK Bekali Calegnya Lawan Korupsi

1. KPK soroti soal biaya politik

IDN Times/Santi Dewi

Wakil Ketua KPK, Saut Situmorang mengatakan, dalam beberapa tahun terakhir, pihaknya selalu mendapat laporan dari masyarakat terkait tingginya biaya politik di Indonesia. Apalagi saat Pilkada berlangsung.

"Secara infrastruktur politik, kami sudah banyak mengeluarkan rekomendasi kepada partai politik," kata Saut di Kota Medan, Kamis (27/6).

2. KPK bakal hati-hati lakukan penindakan

pixabay.com/sajinka2

KPK kata Saut, sabgat berhati-hati dalm melakukan penindakan. KPK bakal melihat, ranah pelanggaran itu bisa ditangani pihaknya atau tidak.

Misalnya ada calon kepala daerah yang sudah menanamkan modal kepada masyarakat jauh hari sebwlum Pilkada. Itu bukan ranah KPK.

"Sejauh ini kita sangat hati-hati. Di situ ada ranah KPU, Bawaslu dan lain-lain," ungkapnya.

Baca Juga: PSI Ingin Sosok Baru Dalam Pemilihan Wali Kota Medan 2020

Berita Terkini Lainnya