Festival Bunga dan Buah Tanah Karo, Wagub Ijeck: Bangkitkan Ekonomi
Festival sudah 2 tahun absen karena pandemik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Karo, IDN Times – Festival Bunga dan Buah di Kabupaten Karo kembali digelar setelah dua tahun absen karena pandemik COVID-19. Penyelenggaraan festival mendapat antusias masyarakat yang begitu tinggi. Festival akan digelar selama tiga hari mulai 1 hingga 3 Juli 2022.
Wakil Gubernur Sumatra Utara mengapresiasi berbagai rangkaian acara yang berhasil mengundang banyak wisatawan.
“Kota Berastagi meriah, masyarakat ikut ramai berpartisipsi, pengunjung juga ramai. Ini bukti pemerintah daerah peduli menggerakkan ekonomi daerah karena kita tahu Covid-19 sudah mengakibatkan krisis ekonomi secara menyeluruh,” ujar Ijeck, sapaan akrab Musa Rajekshah saat meresmikan Festival Bunga dan Buah di Open Stage Taman Majuah-juah Berastagi, Karo, Jumat (1/7/2022).
Baca Juga: Mengenal Tari Lima Serangkai Khas Karo dan Maknanya
1. Berpotensi besar dongkrak perekonomian masyarakat
Kata Ijeck, festival ini bierpotensi mendongkrak perekonomian masyarakat. Karena sektor pariwisata di Karo cukup baik.
Momen ini sekaligus membayar kerinduan masyarakat akan Festival Bunga dan Buah yang sudah lama tidak terlaksana.
“Kami juga berterima kasih kepada Kementerian Pariwisata yang telah memasukkan Festival Bunga dan Buah ke dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) yang dirancang untuk mendorong kebangkitan ekonomi kreatif di Indonesia. Bapak Menteri Sandiaga Uno telah menunjukkan kepeduliannya kepada pariwisata Sumut, kemarin beliau ke Nias, Danau Toba, Serdangbedagai dan kami harap nanti bisa hadir di Kabupaten Karo,” ujar Ijeck.
Baca Juga: Busana Karnaval dan Pawai Budaya Warnai HUT ke-432 Medan