TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Warga Kampung Kolam Sulap Kain Perca Jadi Garuda Raksasa

Meriah dan kreatifnya perayaan Kemerdekaan di Kampung Kolam

Replika garuda raksasa dibuat masyarakat Kampung Kolam (IDN Times/Eko Agus Herianto)

Deli Serdang, IDN Times - Selalu ada momen unik dalam memeriahkan hari kemerdekaan Indonesia. Semata hal tersebut merupakan wujud patriotisme dalam mewarisi semangat kemerdekaan dari para pejuang terdahulu.

Semangat kemerdekaan itu juga merambah ke desa-desa. Tak terkecuali Kampung Kolam yang berada di Kecamatan Percut Seituan. Meskipun kampung tersebut dahulunya terkenal dengan catatan berdarah pembantaian PKI (Partai Komunis Indonesia), namun semangat kemerdekaan RI tak entas begitu saja. 

Sabtu (17/8/2024), ribuan masyarakat Kampung Kolam tumpah ruah memenuhi lapangan Garuda Bintang. Seluruh masyarakat tampak antusias mengikuti upacara kemerdekaan hingga karnaval keliling kampung.

1. Tahun kelima perayaan akbar di Kampung Kolam, helat karnaval keliling desa

Ada banyak gagasan yang diciptakan Kampung Kolam. Jika biasanya di desa-desa hanya menghelat acara berskala kecil, namun Kampung Kolam memiliki gagasan kreatif yang berbeda dengan desa-desa pada umumnya.

Kepala Desa Kampung Kolam, Jupri Purwanto, mengatakan jika apa yang dihelat warga Kampung Kolam saat ini merupakan suatu tradisi sebetulnya. Sejak 5 tahun yang lalu mereka sudah membuat acara akbar 17 Agustus.

"Dahulu mungkin diawali dengan kegiatan yang skalanya kecil. Dari jenis lomba yang sedikit, namun lambat laun kita tambahkan. Salah satu yang terbaru tahun ini adalah pawai dan karnaval kemerdekaan," kata Jupri.

Pantauan IDN Times, masyarakat Kampung Kolam sebelum melaksanakan upacara bendera, mereka melakukan pawai keliling kampung terlebih dahulu. Berbagai cosplay dan pakaian-pakaian nyentrik mereka pamerkan. Sepanjang jalan keliling kampung, mereka melakukan aksi teatrikal memerankan tokoh apa yang mereka angkat.

"Di Kampung Kolam ada 13 dusun. Seluruhnya menampilkan kreasinya masing-masing. Ini diharapkan bisa menjadi sesuatu yang kita wariskan kepada generasi berikutnya. Kenapa? Dalam proses pembuatan dan pengkaryaan kreativitas dusun itu butuh kerjasama dan gotong royong. Itulah jiwa yang mau kami bangun kepada masyarakat Kampung Kolam," kata Kepala Desa Kampung Kolam. 

"Ini akan menggugah nasionalisme masyarakat kita. Barangkali hal-hal positif yang diperjuangkan pahlawan kita tentu banyak yang bisa diambil nilainya untuk membangun era ini. Jika dulu semangat berjuang, kini semangat membangun. Semangat membangun itu harus dimulai dari desa. Indonesia maju kalau desanya maju," tuturnya.

2. Karnaval di Kampung Kolam pamerkan suasana kebhinekaan

Sementara itu Angga Pratama selaku Ketua Penyelenggara mengatakan jika karnaval di Kampung Kolam ini ialah wujud level up kegiatan sebelumnya. Terdahulu Kampung Kolam hanya menghelat lomba kebersihan dusun, hias gapura, dan kreativitas dusun. Namun tahun ada lomba yang mereka tambahkan, yaitu karnaval dan pawai keliling kampung. 

"Karnaval ini pesertanya masing-masing dari dusun dan sekolah yang ada di Kampung Kolam. Karnaval ini mengangkat Kebhinekaan yang menjadi ruh bangsa Indonesia. Kita mengangkat semangat patriotisme setiap dusun dan juga semangat kebersamaan. Untuk anak sekolah ada lomba sepeda hias dan cosplay kostum. Sementara untuk warga dusun ada 6 lomba, seperti lomba hias gapura, kebersihan dusun, kreativitas dusun, pawai, hingga cosplay costum," tutur Angga.

Perhelatan yang memiliki misi memeriahkan momen kemerdekaan ini disebut Angga Pratama menyediakan total hadiah yang cukup besar. Bahkan total bisa sampai puluhan juta rupiah. 

"Kami berkoordinasi dengan Kepala Desa dan mencoba menciptakan hal baru. Yang ingin kita cari ialah kebersamaan dan keguyuban Kampung Kolam. Bahkan 2 bulan sebelum penyelenggaraan 17 Agustus, kita sudah sosialisasi untuk warga desa mempersiapkan kreativitasnya," beber Angga.

Verified Writer

Eko Agus Herianto

Bagian dari IDN Times regional Sumut, menggemari dunia kesusastraan dan kesenian.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya