Karo, IDN Times - Seorang tukang bangunan menemukan mortir peninggalan penjajahan Jepang saat hendak bekerja di Gundaling, Kota Brastagi, Kabupaten Karo pada Sabtu (5/2/2022) lalu.
Hal ini dibenarkan oleh Kasubag Humas Polres Tanah Karo, Iptu Syahril saat dikonfirmasi awak media pada Kamis (10/2/2022).
Syahril mengatakan bahwa penemuan mortir itu pertama kali ditemukan oleh Ridwan Tanjung (54) warga Jalan Ketepul, Kabanjahe, Kabupaten Karo saat dirinya hendak bekerja di Gundaling.
"Saat ditemukan oleh Ridwan, mortir itu dibawanya pulang dan disimpannya di rumah," katanya.
Syahril menuturkan, setelah mortir tersebut disimpan Ridwan selama beberapa hari. Kemudian, pada Selasa (8/2/2022) kemarin dirinya memberitahu kepada temannya Samsul kalau dia menemukan mortir itu.
"Setelah melihat mortir itu, Samsul kemudian memberitahu kepada warga yang merupakan pensiunan TNI. Setelah melihat itu (mortir) mereka pun melaporkan ke pihak kepolisian," ucap Syahril.
Atas laporan adanya penemuan mortir peninggalan penjajahan Jepang itu, personel Polres Tanah Karo yang menerima informasi tersebut pada Rabu (9/2/2022) langsung ke rumah Ridwan yang berada di Jalan Ketepul, Kabanjahe.
"Petugas langsung mencek TKP penemuan mortir. Setelah di cek kebenaran personel langsung memasang Police Line di lokasi penemuan untuk menunggu Tim Jibom guna pengamanan mortir," tandas Syahril.