Terdampak COVID-19, BRSODH Bahagia Salurkan 1.175 Sembako untuk ODHA

25 Jun 2020, 09:00 WIB

IDN Times/Masdalena Napitupulu

Medan, IDN Times - Kementerian Sosial Republik Indonesia melalui Balai Rehabilitasi Sosial ODH "Bahagia" Medan memberikan bantuan sosial sembako kepada ODHA yang terdampak COVID-19. Sejak 3 Mei, bantuan disalurkan melalui 9 Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) di wilayah Sumatera Utara. Adapun total bantuan berjumlah 1.175 paket sembako.

Sri Wibowo, Kepala Balai Rehabilitasi Sosial ODH (BRSODH) Bahagia Medan mengatakan bantuan disalurkan langsung ke para LKS. Nantinya LKS yang akan memberikan ke para penerima manfaat.

"Jadi mereka ada pendamping. Pendamping itulah yang menyalurkan ke para penerima manfaat. Ini sesuai dengan pedoman yang sudah ditetapkan oleh kementerian sosial," ujarnya saat ditemui di Yayasan Medan Plus, Jalan Jamin Ginting, Rabu (24/6).

1. Bantuan yang diberikan kepada para penerima manfaat berupa kebutuhan pokok yang bisa digunakan sehari-hari

IDN Times/Masdalena Napitupulu

Sri Wibowo menuturkan bantuan yang diberikan kepada para penerima manfaat berupa kebutuhan pokok yang bisa digunakan sehari-hari.

"Ada beras, telur, kacang hijau, minyak goreng, gula dan teh celup. Untuk Anak Dengan HIV/AIDS (ADHA) memang sesuai dengan kebutuhan anak, ada susu formulanya," tambahnya.

2. Sehingga secara keseluruhan sudah disalurkan 1.175 paket sembako dan 87 di antaranya adalah paket untuk ADHA

IDN Times/Masdalena Napitupulu

Secara keseluruhan, kata Wibowo, bantuan yang diberikan di antaranya sudah tersebar di Simalungun, Siantar Plus, Yayasan Permata Aceh (YPAP), GBKP Tanah Karo, Komite Aids HKBP Balige, Medan Plus, Rumah Aman Kasih Tulus (RAKIT), khusus ADHA, Galatea dan P3M.

"Sehingga secara keseluruhan sudah disalurkan 1175 paket sembako dan 87 di antaranya adalah paket untuk ADHA," jelasnya.

3.Wibowo berharap masyarakat bisa kuat disetiap permasalahan sosial yang ada, seperti dalam keadaan pandemik COVID-19 saat ini

IDN Times/Masdalena Napitupulu

Dengan adanya bantuan ini, Wibowo berharap masyarakat bisa kuat disetiap permasalahan sosial yang ada, seperti dalam keadaan pandemik COVID-19 saat ini.

"Sehingga dengan kehadiran ini, minimal kita dapat memberikan hal-hal yang sekiranya penguatan terhadap para penerima manfaat. Kali ini kehadiran kita memberikan bantuan sosial sembako," ujar Wibowo.

4. Bantuan diharapkan bermanfaat karena banyak yang tidak punya pekerjaan

IDN Times/Masdalena Napitupulu

Edwin, Direktur Medan Plus, salah satu lembaga yang konsen dengan pendampingan teman-teman HIV menyampaikan terima kasih atas bantuan yang disalurkan kepada seluruh teman-teman HIV yang tercatat di Yayasan Medan Plus.

"Sebenarnya sebelumnya sudah ada bantuan, namun ada batasan secara layanan dan banyak keluhan dari klien. Dengan silih berganti penyaluran, yang memang secara data banyak yang harus dibantu dan harus didistribusikan," ujarnya.

"Harapannya tadi disampaikan pak Bowo, jangan diperjualbelikan, mudah-mudahan tidak ada, kalau pun digunakan sendiri paling lama seminggu sudah habis apalagi ada 4 anggota dalam keluarga itu," sambung Edwin.

"Banyak pendamping yang tidak punya pekerjaan tetap, jadi ini adalah momen yang ditunggu. Semoga bantuan ini sangat bermanfaat bagi yang menerima, terima kasih," ucap pimpinan LKS Galatea