Medan, IDN Times - Berdasarkan rapat pleno terbuka KPU Kota Medan, Bobby Afif Nasution- Aulia Rahman, ditetapkan sebagai pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan terpilih. Dalam waktu dekat mereka segera dilantik dan mulai memimpin pemerintahan kota Medan.
Bobby Nasution menyampaikan beberapa hal yang akan dilakukannya usai dilantik jadi orang nomor satu kota Medan nanti. Apa saja?
Saat ditanya soal rencana 100 hari kerja pertama di kota Medan, Bobby yang berdampingan dengan Aulia mengatakan, akan menyorot beberapa hal. Salah satunya adalah masalah kebersihan. "Masalah kebersihan ini bukan hanya sampah, tapi kebersihan drainase Medan," jelasnya.
Menantu Presiden Joko WIdodo itu mengatakan, masalah drainase berdampak pada kualitas infrastruktur kota Medan yang kurang baik. Tidak hanya itu, ia berharap bahwa semua pihak terlibat juga untuk memperbaiki masalah drainase di kota Medan.
Selain itu, masalah kesehatan juga menjadi poin penting dalam rencana pemerintahan Bobby-Aulia. Apalagi pemerintahan kota Medan sedang bergiat untuk menekankan penyebaran COVID-19.
"Yang paling penting tentang kesehatan COVID-19 di kota Medan harus kita fokuskan agar bisa kita tekan penyebarannya lebih efektif," ujarnya.
Masih terkait masalah kesehatan, Bobby mengatakan, Pemerintah kota Medan juga fokus untuk menekankan penyebaran COVID-19. Ia memiliki kiat khusus terkait permasalahan COVID-19.
"Yang seperti dikatakan sebelumnya kita ingin benar-benar mengefektifkan 3T (Tracing, Tracking, dan Treatment)," tambahnya.
Bobby menambahkan bahwa, praktik 3T ini dilakukan untuk memastikan terkait orang yang positif COVID-19 maupun orang yang juga dekat dengan yang positif COVID-19. "Agar apa? Agar tidak salah dalam memberikan kebijakan. Tentunya ini akan kita tekankan di 3T," jelas Bobby.
Terkait partai, hanya partai Demokrat dan PKS yang tak bergabung sebagai partai koalisi Bobby-Aulia. Menurutnya, meski begitu semua partai termasuk Demokrat dan PKS, akan dilibatkan sebagai bagian legislatif pemerintahan Kota Medan. Ini juga menandakan kedua partai ini akan berkoalisi.
"Tentunya kerja kami sebagai pemerintah kota yang harus selalu bergandengan dengan legislatif ini meliputi semua partai, meliputi semua yang ada di DPR kota Medan. Ini rekan kerja kita," tutup Bobby.