Samosir, IDN Times - Keindahan alam kawasan Danau Toba bukan hanya isapan jempol semata. Danau yang disebut-sebut terbentuk dari letusan gunung vulkanik ini akan menjadi tujuan wisata Raja Belanda, Willem Alexander.
Raja Belanda Willem Alexander datang ke kawasan destinasi wisata ini bagian dari kunjungan kerjanya ke Indonesia, tanggal 10-12 Maret 2020. Memilih Danau Toba merupakan hasil pertimbangan yang cukup matang.
Dalam rangka menyambut kedatangan tamu negara tersebut, Duta Besar Belanda untuk Indonesia Lambert Grijins, bersama rombongan telah lebih dulu ke Samosir untuk mengecek kesiapan dan tempat-tempat yang akan dikunjungi.
Tentunya berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir yang disambut langsung oleh Bupati Samosir Rapidin Simbolon di Pelabuhan Simanindo, Kecamatan Simanindo, Jumat (24/1)
Adapun beberapa tempat yang dikunjungi langsung oleh Duta Besar belanda tersebut antara lain Lumban Sitio dan Museum Huta Bolon yang berada di Kecamatan Simanindo. Turut hadir mendampingi Bupati Samosir beberapa Kepala OPD, Kapolres, dan Camat Simanindo.
Duta Besar Belanda untuk Indonesia didampingi beberapa tim dari kerajaan dan kedutaan besar Belanda, yaitu Claudia Van Der Meer (press officer), Euth Kempermen, Simon Van Der Berg (Master of Ceremonies).
Bupati Samosir dalam pertemuan tersebut berharap kedatangan Raja Belanda beserta rombongan kerajaan ke Kawasan Danau Toba dapat memberikan dampak yang baik bagi Pariwisata Danau Toba khususnya Samosir.
Usai kunjungan Raja Belanda, promosi Danau Toba yang kerap disebut 'kepingan surga' semakin mendunia dan diharapkan mampu mendongkrak wisatawan internasional khususnya dari Negara Eropa.
Sebelumnya, Bupati Tapanuli Utara, Nikson Nababan telah menerima kedatangan Kedutaan Besar Belanda di Indonesia yang dipimpin Nandang didampingi Basar Simanjuntak dari Direktur Pemasaran Badan Otorita Pariwisata Danau Toba (BOPDT).
Bupati berharap, Kabupaten Taput menjadi salah satu daerah yang dikunjungi Raja dan Ratu Belanda karena banyak hal yang ingin kami pelajari dari Sistem Pertanian Belanda.