Medan, IDN Times – Terduga pelaku yang membakar temannya sendiri di Kabupaten Deli Serdang ditangkap polisi. Tersangka yang ditangkap adalah S alias Leo (43). Dia ditangkap oleh personel Polsek Percutseituan.
Leo merupakan tersangka pembakar D. Teman yang dituduhnya sudah mencuri ponsel di tempat pencucian mobil, lokasi mereka bekerja pada Rabu (25/10/2023).
Nahas, Leo harus dilumpuhkan polisi. Kedua kakinya ditembak.
Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan Iptu Jefri Simamora mengatakan, pihaknya menembak Leo karena dia melawan petugas.
"Pelaku diberikan tindakan tegas, keras, dan terukur di kakinya, karena melawan saat kita sergap," kata Jefri, Kamis (9/11/2023).
Setelah ditembak, Leo dibawa ke RS Bhayangkara Polda Sumut. Luka di kedua kakinya diobati.
Dalam kasus ini, ada dua pelaku pembakaran. Setelah Leo, polisi tengah memburu E. Dia juga merupakan rekan korban.
Terhadap pelaku polisi menjeratnya dengan pasal berlapis yakni Pasal 340 junto 187 ayat 1 junto 170 junto 351 Kuhpidana dengan ancaman hukuman seumur hidup atau mati.
Seorang laki-laki di Kabupaten Deli Serdang dibakar oleh dua temannya sendiiri. Pembakaran itu dilakukan setelah dua temannya menuding korban mencuri handphone.
Korban bernama Dedi, warga Jalan Pipit 7, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang. Sebelumnya, korban tengah tidur bersama salah satu tersangka di gerai cuci sepeda motor tempat mereka bekerja. Saat terbangun, hp rekannya sudah hilang. Korban dituduh sudah mencurinya.
Korban telah meninggal dunia pada Selasa (31/10/23) lalu setelah beberapa hari menjalani penanganan medis karena luka bakar serius.