Pamit ke Malaysia, Ibu Muda Langkat Hilang saat Berangkat ke Bandara

16 Mei 2023, 18:20 WIB

Foto ibu muda asal Langkat, yang dinyatakan hilang (IDN Times/ Bambang Suhandoko)

Langkat, IDN Times - Ainur Radiah (30) asal Dusun Pasar I Hulu, Desa Stabat Lama, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat, Sumatra Utara, dilaporkan pihak keluarga ke Polres Langkat karena menghilang mulai dari Sabtu tanggal 6 Mesi 2023 hingga sampai saat ini.

Ainur, sendiri diketahui telah menikah dengan seorang pria asal Filipina bernama Ganuelas (34). Dari pernikahan itu, mereka dikaruniai seorang anak dan menetap di Malaysia. "Libur Idul Fitri kemarin, anak saya pulang ke kampung halaman di sini Indonesia atau Langkat," kata M Nailan (59) ayah kandung Ainur, Selasa (16/5/2023).

1. Ainur, diketahui keluarga pergi ke Malaysia bersama temannya

Orang tua Ainur, yang menunjukan bukti laporan dan foto (IDN Times/ Bambang Suhandoko)

Usai liburan dan menjenguk anak serta keluarga di kampung halaman. Kemudian Ainur akan kembali ke Malaysia Sabtu tanggal 6 Mei 2023. Dia berangkat dari rumah orang tua pukul 08.00 WIB. Dengan memesan tiket pesawat ke Malaysia keberangkatan pukul 13.50 WIB.

"Dia berangkat diantar adiknya naik angkutan umum ke Stabat menuju stasiun Kota Binjai. Lalu sampai di Binjai, menurut keterangan Ainur kepada adiknya kalau ke Malaysia, berangkat bersama temannya. Namun gak tahu kami siapa nama temannya itu," jelas dia.

Belum diketahui apakah Ainur memang sudah tiba di Bandara Kualanamu atau tidak.

2. Ainur diketahui menghilang setelah suami di Bandara KLIA Malaysia menelepon keluarga

Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatra Utara. (dok. Angkasa Pura II)

Akan tetapi hingga pukul pukul 15.00 WIB, papar dia, sang suami yang telah menunggu Ainur di Bandara Kuala Lumpur International Airport (KLIA) Malaysia, tak kunjung juga melihat ibu muda itu dan memberitahukan kepada pihak keluarga di Indonesia. Keluarga panik dan mencoba mencari keberadaan dan bertanya kepada adik korban.

"Kami tahunya setelah ditelpon suaminya, lalu kami bingung dan coba mencari-cari dan hingga kini tak ketemu. Saya tanya suaminya, tak ada mereka cekcok dan bahkan saat pulang kampung Ainur juga diantar suami dan pulang pun ditunggu di bandara," ungkap dia.

"Saya juga ambil inisiatif, pukul 20.00 WIB saya pergi ke Bandara Kualanamu bertanya kepada maskapai apakah anak saya ini sudah terbang ke Malaysia," timpal dia.

3. Keluarga melaporkan peristiwa ke Polres Langkat dan berharap Ainur pulang

Orang tua Ainur, yang menunjukan bukti laporan dan foto (IDN Times/ Bambang Suhandoko)

Di Kualanamu, dia mengakui, keluarga memang sempat ditanya petugas tentang identitas Ainur. Hingga petugas mengarahkan untuk menemui petugas loket Lion Air. Sayangnya, sekitar pukul 23.45 WIB loket sudah tutup.

Mereka memutuskan untuk menginap di bandara. Hingga akhirnya pagi harinya, mereka dapat bertemu dengan petugas.

"Di sini petugas loket memang menyatakan jika tiket atas nama Ainur, sudah di-book. Namun hingga pesawat berangkat, Ainur tidak kunjung melakukan transaksi untuk keberangkatan," jelas dia kembali.

Dengan tidak ditemukannya Ainur, pihak keluarga akhirnya melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian Polres Langkat, Senin, 8 Mei 2023 dengan nomor laporan SKOH/06/IV/2023/SU/LKT.

"Kami berharap anak kami dapat segera ditemukan," harapnya.