Fakta-fakta Perampokan Bersenjata di ATM Panin Riau, Rp100 Juta Raib
ilustrasi pistol (IDN Times/Mardya Shakti)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times- Perampokan bersenjata api terjadi di ATM Bank Panin, Jalan Tanjung Daatuk, Kecamatan Limapuluh, Riau, Minggu (5/3/2023) pagi sekitar pukul 06.40 WIB. Seorang petugas pengisian ATM ditembak. Perampok diduga melarikan uang sebesar Rp100 juta.
Dilansir dari ANTARA, Direktur Reserse Kriminal Umum (Ditkrimum) Polda Riau Kombes Pol Asep Darmawan mengatakan kejadian ini terjadi sekitar pukul 06.40 WIB pagi. Petugas saat itu datang mengendarai mobil Daihatsu Grand Max.
"Pelakunya ada empat, satu orang turun, satu orang melakukan penembakan, sedangkan dua lainnya membawa senjata seperti palu di sekitar lokasi," kata Asep.
Berikut deretan fakta perampokan bersenjata api tersebut.
1. Senjata yang ditembakkan sempat macet
Ilustrasi Pistol (IDN Times/Mardya Shakti)Sebenarnya petugas tak sendirian mengisi ATM. Mereka dikawal petugas Security Garda Indonesia (SGI). Namun saat seorang petugas masuk ke dalam untuk mengisi uang ke mesin, kawanan perampok itu datang.
"Mereka pun langsung menembak petugas, namun saat itu senjata sempat macet," terang Asep.
Baca Juga: Sungai Parsariran Batangtoru Meluap, 2 Santriwati Meninggal
2. Korban terkena tembakan di bagian perut
Ilustrasi layanan kesehatan. (IDN Times/Arief Rahmat)Saat itu korban, Kurnia Illahi berusaha keluar dari bilik ATM dan kabur meninggalkan kotak uang di dalam. Namun pelaku berhasil melepaskan tembakan dan mengenai perut korban. Korban dilarikan ke Rumah Sakit untuk melakukan bantuan medis.
3. Pelaku melaikan uang Rp100 juta
Ilustrasi uang (IDN Times/Arief Rahmat)Pelaku kemudian melarikan uang Rp100 juta. Petugas menemukan selonsong peluru 9 milimeter. "Saat ini sedang dilakukan penyelidikan untuk mengungkap perampokan tersebut," pungkasnya.
Baca Juga: Intip Kekayaan Pejabat di Sumut: Ijeck Terkaya, Harta Edy Menyurut