TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sebanyak 4.693 Jemaah Haji Asal Aceh Telah Kembali ke Tanah Air

15 orang meninggal dan dua masih dirawat di Arab Saudi

Jemaah haji Embarkasi Aceh saat tiba di Tanah Rencong. (Dokumentasi Kanwil Kemenag Provinsi Aceh untuk IDN Times)

Banda Aceh, IDN Times - Seluruh jemaah haji Embarkasi Aceh telah kembali ke Tanah Air. Kelompok Terbang (Kloter) 12 menjadi rombongan terakhir asal Tanah Rencong yang mendarat, pada Senin (22/7/2024).

Total 4.693 jemaah sudah kembali. Sedangkan jemaah yang meninggal dunia 15 orang. Dua jemaah masih harus dirawat di Arab Saudi.

Kedatangan rombongan dari Tanah Suci turut disambut oleh Inspektur Jenderal (Irjen) Kementerian Agama (Kemenag), Faisal Ali Hasyim di Asrama Haji Embarkasi Aceh, di Kota Banda Aceh, Aceh. Selain itu turut hadir Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Bustami Hamzah.

1. Kemenag meminta maaf kepada jemaah haji Aceh

Faisal menyampaikan permohonan maaf apabila dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini terdapat kekurangan dan ketidaknyamanan. Ia mengatakan kemenag akan terus berusaha memperbaiki dan meningkatkan kualitas pelayanan haji.

Kemenag, kata Faisal, telah mengupayakan yang terbaik untuk jemaah, dengan memberikan pelayanan maksimal berupa akomodasi, transportasi, konsumsi, bimbingan ibadah, dan kesehatan. 

“Kami telah melakukan berbagai pola penanganan khusus untuk jemaah haji lanjut usia sejak masuk asrama haji, selama di Arab Saudi, hingga kembali ke debarkasi haji di tanah air,” kata Faisal, dalam keterangan tertulis, Senin (22/72024).

2. Jumlah jemaah yang pulang tinggal 4.693 orang

Berdasarkan data Petugas Penyelenggara Ibadah Haji Indonesia (PPIH) Embarkasi Aceh, jumaah jemaah yang kembali bersama Kloter 12 yakni 388 orang. Secara rinci 387 orang dari Aceh dan satu orang pindah dari Medan, Sumatra Utara.

Sementara total jemaah haji Aceh yang berangkat ke Tanah Suci yakni 4.710 orang. Kemudian yang kembali pulang hanya 4.693 jemaah. 

Jumlah jemaah yang meninggal dunia 15 orang. Sedangkan yang sakit dan masih harus dirawat di Arab Saudi, dua orang.

Berita Terkini Lainnya