2. Cek dengan teliti syarat dan ketentuan yang ada

ilustrasi sedang menulis (pexels.com/Antoni Shkraba)

Setiap lomba pasti ada ketentuan dan syarat yang harus diikuti. Kamu bisa baca informasi ini melalui media sosial mereka. Biasanya pihak penyelenggara lomba akan mempublikasikan informasi tersebut secara keseluruhan dan detail.

Tugas kamu adalah membaca dan memahaminya dengan sebaik-baiknya. Jangan langsung mendaftar karena tergiur dengan hadiah yang ditawarkan. Pahami juga syarat dan apa saja kewajiban kamu sebagai peserta nantinya.

3. Telusuri testimoni dari lomba sebelumnya yang pernah diadakan

ilustrasi berpikir (unsplash.com/Sebastian Herrmann)

Jika memang pihak penyelenggara lomba pernah mengadakan acara serupa, tentu ada testimoni yang mereka publikasikan. Nah, manfaatkan hal ini untuk mengetahui seberapa besar tingkat kepuasan para peserta sebelumnya. Jika memang kamu sudah yakin maka boleh mendaftarkan diri.

Namun, jika memang testimoni yang tersedia tidak cukup baik, atau bahkan tidak ada sama sekali, maka wajib dipertanyakan. Kamu harus mempertimbangkan dari sisi yang lainnya. Siapa tahu belum begitu banyak alumni dari lomba maupun event yang diadakan oleh penyelenggara tersebut.

4. Yakinkan kepada diri sendiri apakah sudah siap mengikutinya

ilustrasi seorang penulis (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Sekalipun dirasa kamu sudah sangat yakin dengan beberapa pertimbangan sebelumnya, selanjutnya tanyakan kepada dirimu sendiri. Apakah lomba yang akan diikuti deadline-nya sudah cukup sesuai dengan kesibukan kamu atau belum. Jangan sampai kamu mendaftar tapi tidak sempat mengumpulkan karya nantinya.

Apalagi jika lomba itu ada biaya registrasinya, maka sangat disayangkan jika mendaftar namun karya tulismu tidak selesai. Pastikan kamu sudah siap dengan ketentuan termasuk deadline yang diberikan. Tak ada salahnya jika mengikuti beragam lomba, tapi pastikan sudah sesuai dengan kemampuan kamu, ya!

5. Bertanya langsung kepada penulis yang lebih berpengalaman

ilustrasi sedang diskusi (pexels.com/Jopwell)

Selain keempat tips sebelumnya, penting juga untuk kamu bertanya maupun diskusi dengan penulis yang lebih berpengalaman. Misalnya penulis yang lebih dulu terjun di kepenulisan, atau beberapa kali mengikuti lomba dan memenangkan nya. Hal ini bisa menjadi pertimbangan sebelum kamu benar-benar mengikutinya.

Karena bisa jadi kamu juga memerlukan masukan maupun saran dari orang lain. Sekaligus kamu bisa mendapatkan tips dari mereka dengan maksimal. Nantinya bisa kamu terapkan dan tentunya semakin semangat untuk memperjuangkan nya.

Nah, itulah kelima tips yang bisa kamu coba sebelum mengikuti lomba kepenulisan. Tentunya supaya terhindar dari banyaknya penyelenggara lomba yang tidak bertanggung jawab. Jadi, sebelum kamu terlalu berambisi mengikuti nya bisa lebih selektif lagi, ya!

Baca Juga: 5 Cara Jadikan Pengalaman Pribadi sebagai Inspirasi Menulis, Jujur!