TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Tantangan Memotret Newborn ala Fatima Elkareem 

Duh, ternyata gak semudah yang terlihat kan?

Instagram/@fatima_elkareem

Medan, IDN Times - Fotografi memang tidak bisa terlepas dengan kehidupan kita. Ada banyak momen dalam kehidupan yang harus didokumentasikan. Seperti momen newborn photography salah satu di antaranya. 

Sebagai salah seorang fotografer yang menggeluti genre newborn photography, Fatima Elkareem tak luput dari tantangan saat pemotretan.

Tantangannya, bukan karena terlihat rumit dan mengarahkan pose bayi-bayi yang baru lahir. Tapi dari kecemasan orang tua saat melihat bayinya dipotret. Berikut cerita Fatima kepada IDN Times, Selasa (19/11).

1. Genre foto yang satu ini harus memperhatikan usia bayinya

Instagram/@fatima_elkareem

Sesuai dengan namanya, genre foto yang satu ini harus memperhatikan usia bayinya.

"Yang paling penting bayinya emang harus yang benar-benar newborn, usia 5-14 hari adalah saat terbaik untuk sesi ini. Karena diusia itu bayi masih deep sleep. So, kita enak poseinnya," ujar Fatima.

Baca Juga: Chalid Nasution: Fotografi Harus Disertai Data-data yang Akurat

2. Yang terpenting bayi harus dalam keadaan kenyang

Dok. Pribadi

Dalam sesi pemotretan ini, Fatimah menuturkan, yang terpenting bayi harus dalam keadaan kenyang. Orang tua juga harus nyantai.

"Jangan panik atau worry karena pasti ada kontak batin antara bayi dan ibunya. Kalau orangtua udah mutusin mau foto newborn, orangtua harus percaya dan yakin sama fotografer yang handle. Selama sesi foto, bayi 100 persen di-handle sama fotografer," katanya.

3. Selain tidak boleh cemas, orangtua juga harus menyiapkan Air Susu Perah (Asip) atau Susu Formula (Sufor)

Dok. Pribadi

Selain tidak boleh cemas, orangtua juga harus menyiapkan Air Susu Perah (Asip) atau Susu Formula (Sufor). Hal itu dilakukan untuk menjaga mood pada bayi.

"Orangtua harus sediakan asip atau sufor selama sesi pemotretan, biar bayi gak pindah-pindah tangan. Itu juga ngaruh lho sama mood bayi. Dan semuanya juga harus steril dan safe. Safety first," tuturnya.

Baca Juga: Tambah Ilmu Fotografi, Teman dan Mentor lewat Upgrading PFI Medan

Berita Terkini Lainnya