TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Efek Merokok Baru Akan Terasa 10 hingga 20 Tahun Ke Depan

Residu asap rokok juga berbahaya

ilustrasi rokok (IDN Times/Arief Rahmat)

Dokter spesialis paru dari Departemen Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI)-RSUP Persahabatan dr Sita Laksmi Andarini, Ph.D, Sp.P(K) mengatakan, efek buruk rokok baru akan dirasakan dalam waktu 10 hingga 20 tahun ke depan.

"Efeknya tidak dirasakan sekarang, tapi dirasakan 10 hingga 20 tahun ke depan," kata Sita yang merupakan Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI).

1. Asap rokok mengandung 4.000 zat kimia

ilustrasi rokok (IDN Times/Arief Rahmat)

Sita menjelaskan, tembakau yang ada dalam rokok berbahaya sebab mengandung nikotin yang bersifat adiktif dan tar yang bersifat karsinogenik atau memicu kanker.

"Nikotin masuk (ke tubuh), diisap, masuk ke dalam peredaran darah dan masuk ke otak, di situ, ada reseptor, kemudian meningkatkan dopamin. Kalau dopamin naik, orang yang merokok merasa enak, nyaman, bisa tidur. Begitu dopamin turun, langsung dia gelisah, marah-marah," jelas Sita.

"Makanya orang merokok itu susah berhenti karena ketergantungan nikotin," imbuh dia.

Sita juga mengatakan, asap rokok mengandung 4.000 zat kimia, dengan 60 di antaranya merupakan karsinogenik. Oleh karena itu, orang yang merokok memiliki risiko lebih tinggi terkena kanker paru atau meninggalkan akibat kanker tersebut, dibandingkan orang yang tidak merokok.

2. Kanker paru merupakan jenis kanker terbanyak ketiga di Indonesia

Ilustrasi. Rokok ilegal yang dimusnahkan oleh Bea Cukai (IDN Times/Larasati Rey)

Di Indonesia sendiri, berdasarkan data Global Cancer Observatory (GLOBOCAN) tahun 2021, kanker paru merupakan jenis kanker terbanyak ketiga dan penyebab nomor satu kematian akibat kanker.

Selain membahayakan perokok aktif, Sita mengingatkan asap rokok juga berbahaya bagi orang lain, baik yang sengaja maupun tidak sengaja menghirupnya. Asap rokok tersebut dikenal dengan istilah secondhand smoke (SHS).

Baca Juga: Ditikam Pacar 16 Kali, Eka Memilih Berdamai dan Akan Menikah

Berita Terkini Lainnya