Cegah Inflasi di Medan, Pemko Medan Diharapkan Tetap Fasilitasi Bisnis

Inflasi Kota Medan berada pada inflasi ideal yakni 3 persen

Medan, IDN Times - Pengamat ekonomi dari Universitas Sumatera Utara, Wahyu Ario Pratomo angkat bicara terkait terkait inflasi di Kota Medan. Dia menjelaskan bahwa, Inflasi Kota Medan hingga Agustus 2023 berbeda dengan kondisi tahun 2022.

“Pada tahun 2022, inflasi Kota Medan cukup tinggi yakni mencapai 6,10 persen (yoy). Hingga Agustus 2023, inflasi Kota Medan relatif terkendali dan angkanya mencapai 2,68 persen (yoy),” ucapnya.

Capaian ini mengindikasikan pada tahun 2023, inflasi Kota Medan berada pada inflasi yang ideal yakni 3 persen.

1. Bulan Agustus 2023 Kota Medan alami deflasi sebesar 0,06 persen

Cegah Inflasi di Medan, Pemko Medan Diharapkan Tetap Fasilitasi BisnisKomoditas pangan, cabai merah (ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman)

Kondisi inflasi yang ideal tersebut, dinilainya tercapai karena beberapa bulan Kota Medan mengalami deflasi.

“Bulan Agustus 2023 ini, Kota Medan juga mengalami deflasi sebesar 0,06 persen,” jelasnya.

Lanjut Wahyu, terjadi menurunnya inflasi di Kota Medan menunjukkan beberapa komoditi pembentuk inflasi relatif stabil dan beberapa diantaranya menurun. Terutama tahun ini, yang relatif stabil adalah harga bahan makanan yang memiliki kontribusi besar dalam pembentukan inflasi.

Baca Juga: Pemko Berencana Bikin Pameran Foto Wajah Kota Medan Desember 2023

2. Upaya cegah inflasi, Pemko Medan diminta untuk perhatikan ketersediaan barang

Cegah Inflasi di Medan, Pemko Medan Diharapkan Tetap Fasilitasi BisnisIlustrasi Inflasi (IDN Times/Arief Rahmat)

Untuk mencegah inflasi yang tinggi, Wahyu menyampaikan bahwa yang diperlukan oleh Pemerintah Kota Medan dan juga Tim Pengendali Inflasi Daerah adalah memperhatikan ketersediaan barang, kelancaran distribusi barang dan juga sumber produksi barang.

"Dengan demikian, apabila terjadi kelangkaan barang, khususnya bahan makanan, barang tersebut dapat didatangkan dengan segera, sehingga tidak mengalami kenaikan secara berkelanjutan,” tuturnya.

Kerjasama antar institusi bisnis dan antara daerah dapat difasilitasi Pemerintah Kota Medan untuk menjamin pasokan barang secara berkecukupan agar harga barang dapat stabil. Sehingga, Pemerintah Kota Medan juga perlu memantau ketersediaan barang dan ketercukupan barang sesuai dengan kebutuhan menjadi hal penting agar harga bisa dipertahankan stabil.

“Misalnya, pada bulan-bulan tertentu akan terjadi kelangkaan barang di wilayah sumber produksi yang ada di Sumut, maka perlu dicari pasokan dari daerah lain,” terangnya.

3. Diharapkan Pemko Medan tetap memfasilitasi bagi institusi bisnis dalam melakukan kerjasama antar daerah

Cegah Inflasi di Medan, Pemko Medan Diharapkan Tetap Fasilitasi BisnisPemko Medan gelar peningkatan kapasitas sumber daya aparatur pimpinan perangkat daerah di lingkungan Pemko Medan (Dok. Istimewa)

Menurutnya, Pemko Medan bisa memfasilitasinya melalui kerjasama antar daerah, sehingga barang bisa didatangkan dari daerah lain.  “Demikian pula ketika terjadi kenaikan permintaan barang pada bulan tertentu seperti Hari Besar Keagamaan, maka juga harus ditambah pasokan barangnya agar harga tetap terjaga,” ucap Wahyu.

Dia menilai hingga saat ini Pemko Medan dan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Medan telah berjalan secara baik, mengingat inflasi Kota Medan relatif terkendali. Inflasi Kota Medan saat ini berkisar 2,68 persen (yoy), yang merupakan capaian inflasi yang sesuai dengan target yang telah ditetapkan. Jika dibandingkan dengan capaian tahun lalu, maka capaian ini sudah lebih baik.

“Harapan kepada Pemko Medan tetap melakukan pemantauan terhadap pergerakan harga barang, khususnya harga bahan makanan, dan mencari informasi terkait ketersediaan pasokan barang dan ketercukupan barang,” harapnya.

Di samping itu, diharapkan juga Pemko Medan tetap memfasilitasi bagi institusi bisnis dalam melakukan kerjasama antar daerah untuk dapat menjamin ketersediaan barang yang memenuhi kebutuhan masyarakat Kota Medan.

Baca Juga: USS Downtown Market Hadir Lagi di Medan, Ada Diskon hingga 70 Persen

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya