Pandemik, Omzet Pedagang Bendera di Medan Anjlok Hingga 60 Persen
Tetap berjualan untuk bertahan hidup
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times – Jelang Hari Kemerdekaan, Jalan Sisingamangaraja di depan Taman Makam Pahlawan, Kota Medan tidak seperti biasanya. Bagian trotoar kiri dan kanannya tampak lebih lengang.
Biasanya, sejak awal Agustus, jalanan itu sudah penuh dengan pedagang bendera dan pernak-pernik khas hari kemerdekaan. Sudah dua Agustus berlalu selama pandemik COVID-19. Pedagang bendera kian berkurang.
Baca Juga: Bendera Merah Putih Pertama di Kota Medan Ada di Museum TNI
1. Para pedagang mengaku omzetnya anjlok
Jumlah pedagang yang semakin sedikit juga tidak menjamin jumlah pembeli bertambah. Justru pembeli tetap sepi.
Para pedagang tampak murung. Memang dalam dua tahun terakhir, omzet mereka terus anjlok.
“Penjualan menurun pastinya. Ini sudah anjlok sampai 60 persen omzet kami,” ujar Aji Irwansyah, salah seorang pedagang bendera.
Baca Juga: Brandan Bumi Hangus, Kisah Heroik Para Pejuang Kemerdekaan di Langkat