Jelang Idul Fitri, Halua Jadi Panganan yang Diburu Warga di Langkat
Peningkatan penjualan diperkirakan hingga 100 persen
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Langkat, IDN Times - Jelang lebaran Idul Fitri 1444 H atau lebaran, pembeli halua atau manisan yang terbuat dari berbagai macam jenis sayur dan buah di Kabupaten Langkat, Sumatra Utara, meningkat pesat dibandingkan tahun sebelumnya. Halua menjadi panganan yang diburu untuk lebaran.
"Meningkat sangat pesat, bisa dibilang 100 persen lebih dibanding tahun lalu," kata Hafizah, salah satu penjual halua di Jalan KH Zainul Arifin, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Baca Juga: Halua, Manisan Khas Langkat Dibuat dari Buah, Sayur hingga Cabai
1. Halua asam glugur dan pepaya masih menjadi promadona dimata pembeli
Di tokonya sendiri, dijelaskan dia, jika dirinya menjual sebanyak 15 macam manisan dari berbagai macam sayur dan buah.
"Ada 15 macam manisan, ada manisan pepaya, asam glugur, buah kecapung, pala, priya, wartel, salak, cabai, buncis, serta kolang kaling, dan ada beberapa jenis lainnya," jelas Hafizah.
Wanita berusia 54 tahun ini juga menambahkan, diantara 15 macam manisa itu, yang paling diminati pembeli yaitu manisan asam glugur dan pepaya.
Baca Juga: Pakat, Lalapan Tradisional Khas Mandailing Primadona saat Ramadan