TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times
© 2024 idntimes.com by IDN Media
Home Automotive Motorbike

4 Ciri-ciri Busi Motor Kamu Sudah Minta Diganti

Busi benda kecil tapi berpengaruh besar pada kendaraan

ilustrasi busi sepeda motor (Dok. IDN Times)
Verified
Arifin Al Alamudi

Untuk menunjang performa agar selalu prima, sepeda motor digerakkan oleh sebuah mesin yang terdiri dari komponen berukuran besar dan kecil. Salah satu komponen yang berukuran kecil tapi memiliki fungsi cukup besar pada sepeda motor adalah busi, Selain itu busi juga merupakan komponen penting dalam sistem pengapian yang ada di sepeda motor. Tanpa busi, tidak mungkin mesin sepeda motor akan bisa dinyalakan.

Erwin Chandra, Senior Instructor Technical Service PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumatea Utara mengungkapkan, bahwa seperti halnya seluruh komponen motor lainnya, busi juga memerlukan perhatian dan perawatan agar kondisi dan kinerjanya tetap optimal.

Jika busi dibiarkan dalam kondisi buruk, maka kinerjanya tidak akan sempurna sehingga mengganggu performa sepeda motor dan mengurangi efisiensi bahan bakar.

Menurutnya para pengendara juga penting mengetahui sejumlah ciri-ciri untuk mengidentifikasi busi yang sudah dalam kondisi buruk. Yuk simak

Baca Juga: Ini Ciri Anak Bermental Tangguh Menurut Psikolog Desta Ginting

1. Motor sulit di-starter

ilustrasi busi (startrescue.co.uk)

Pertama, salah satu tanda pertama busi sudah tidak baik adalah mesin sepeda motor sulit dihidupkan, baik menggunakan elektrik starter atau diengkol.

Pada umumnya, penyebab utama terjadinya hal tersebut karena percikan api yang dihasilkan oleh busi tidak mencukupi untuk memicu pembakaran di dalam mesin. Artinya, itu tanda bahwa busi harus segera diganti.

2. Sulit berakselerasi dengan cepat

ilustrasi Busi Sepeda Motor (Dok. IDN Times)

Kedua, kondisi busi yang aus dapat memengaruhi performa mesin sepeda motor secara keseluruhan seperti penurunan tenaga atau sulit berakselerasi dengan cepat.

Selain itu, mesin juga mungkin terasa lebih lemah saat menanjak atau saat berakselerasi di kecepatan tinggi. Hal ini terjadi karena terdapat perubahan jarak antara elektroda dan massa (ground) pada busi.

3. Konsumsi bahan bakar meningkat tanpa alasan yang jelas

ilustrasi busi (driving.co.uk)

Ketiga, konsumsi bahan bakar meningkat tanpa alasan yang jelas, adalah salah satu indikasi bahwa busi sudah tidak layak digunakan. Ketika busi mengalami keausan dan menghasilkan kondisi misfire, membuat proses pembakaran tidak sempurna.

Banyak bahan bakar yang terbuang sia-sia saat kondisi tersebut terjadi, pada akhirnya akan menyebabkan endapan kotoran terbentuk pada ujung insulator busi atau elektroda.

4. Suara mesin terdengar kasar

Ilustrasi busi motor (pxhere.com)

Keempat, penting untuk memerhatikan suara mesin sepeda motor saat dihidupkan.

Pada sepeda motor yang memiliki silinder lebih dari satu, jika suara mesin terdengar tidak halus atau kasar dan muncul muncul getaran yang tidak biasa, salah satu kemungkinan penyebabnya adalah kerusakan pada busi motor.

Baca Juga: Joko Susilo Sebut PSMS Medan Butuh Rekrut Pemain Asing

Topik:
busi
sepeda motor
tips & trik
Educate me
Berita Terkini Lainnya

Mengenal Alat Transportasi Tuktuk, Kendaraan Roda Tiga Mirip Bajaj

Mengenal Engine Brake Mobil, Kapan dan Bagaimana Cara Pakainya?

5 Risiko Membeli Mobil Bekas, Pikirkan Matang-matang!

3 Alasan Penting Lampu Belakang Motor Harus Tetap Menyala

Program Juragan, DP Sepeda Motor hanya Rp1,5 Juta

Lebih Bertenaga, Nissan Terra Terbaru Resmi Mengaspal di Medan

4 Tempat Penjualan Suku Cadang Mobil Lawas di Medan

Begini Sikap Tubuh Sempurna saat Berkendara Motor

Ini Perbedaan Fitur Rem ABS dan CBS Pada Sepeda Motor Honda

4 Mobil SUV Harga Rp200 Jutaan yang Bisa Menerjang Berbagai Medan