Mengenal Omo Hada Nias Barat, Bangunan yang Tahan Gempa

Rumah adat pada setiap wilayah memiliki bentuk yang berbeda

Nias Barat, IDN Times- Rumah adat Nias adalah rumah panggung dalam bahasa Nias disebut (Omo Hada). Namun rumah adat pada setiap wilayah memiliki bentuk dan arsitektur yang berbeda. Seperti yang terdapat di Desa Simae'asi, Kecamatan Mandrehe, Kabupaten Nias Barat salah satunya. 

Omo Hada Nias Barat ini adalah bukti sejarah peninggalan nenek moyang yang kini dijaga keberadaan dan dihuni keturunannya. Rumah adat tersebut berdinding papan dan beratap rumbia.

IDN Times berkunjung ke salah satu rumah adat Nias Barat. Terlihat bangunan rumah panggung ini sambungan antara kerangkanya tidak menggunakan paku. Yuk intip potrenya di sini!

1. Ina Lores Zay, salah seorang penghuni Omo Hada Nias Barat

Mengenal Omo Hada Nias Barat, Bangunan yang Tahan GempaIna Lores Zay (kanan) dan ibunya Ina Dena (kiri), penghuni Omo Hada Nias Barat menyampaikan rumah adat itu merupakan peninggalan kakek neneknya. (IDN Times/Masdalena Napitupulu)

Ina Lores Zay, salah seorang penghuni Omo Hada Nias Barat menuturkan rumah adat yang dihuninya itu merupakan peninggalan leluhur, kakek neneknya. Ia adalah cucu, anak keenam dari Ina Dena (ibunya). 

"Omo Hada ini rumah peninggalan leluhur dan yang tinggal di dalamnya adalah para keturunannya," ujarnya.

2. Memilih bertahan tinggal di Omo Hada karena bangunan tahan gempa

Mengenal Omo Hada Nias Barat, Bangunan yang Tahan GempaIDN Times/Masdalena Napitupulu

Ina Lores bilang, bangunan rumah adat Nias tersebut tahan goyangan gempa. Hal itulah yang membuatnya memilih untuk menetap di rumah tersebut. "Di sini kan pernah gempa. Rumah ini tahan dari goyangan gempa," ujarnya beberapa waktu lalu. 

Baca Juga: 7 Oleh-oleh Khas Nias yang Jadi Pilihan Para Pelancong

3. Ruangan dalam rumah adat ini ada tiga bagian

Mengenal Omo Hada Nias Barat, Bangunan yang Tahan GempaIDN Times/Masdalena Napitupulu

Ia juga menjelaskan, ruangan dalam rumah adat itu ada tiga bagian, yakni balai besar pada bagian depan untuk menerima tamu, serta bagian tengah dan kamar untuk keluarga pemilik rumah. "Biasanya di balai besar ini ruangan untuk menerima tamu," ucap Ina Lores.

4. Pada bagian atap rumah juga terdapat jendela, yang bisa dibuka tutup

Mengenal Omo Hada Nias Barat, Bangunan yang Tahan GempaIDN Times/Masdalena Napitupulu

Tak hanya itu, Ina Lores juga menuturkan, di bagian atap rumah juga terdapat jendela, yang bisa dibuka tutup. Gunanya supaya sinar matahari bisa masuk ke dalam rumah. "Atap ini dibuka biar matahari masuk. Kalau sore atapnya ditutup," tuturnya.

5. Sejumlah penghuni rumah adat Nias tersebut akan menyambut tamunya dengan sapaan Ya'ahowu

Mengenal Omo Hada Nias Barat, Bangunan yang Tahan GempaIDN Times/Masdalena Napitupulu

Rumah adat yang bentuknya sama juga ada di sebelah rumah milik Ina Dena. Jika berkunjung ke kawasan Nias Barat, kamu bisa melihat Omo Hada ini.

Sejumlah pemilik rumah adat Nias tersebut akan menyambut tamunya dengan sapaan Ya'ahowu. Ya, berbicara soal salam tentu berbeda-beda di setiap daerah kan?

Baca Juga: 6 Rekomendasi Tempat Makan Terhits di Gunungsitoli, Ada Sate Kelelawar

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya