TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Cerita Kevin, Jual Akun Game Genshin Impact Untuk Bayar Kost

Kevin menilai game bisa beri keuntungan saat waktu senggang

Kevin Girsang, seeang mahasiswa yang jual akun games untuk bayar kost (IDN Times/Indah Permata Sari)

Medan, IDN Times - Seorang mahasiswa bernama Kevin Girsang, menjual akun game Genshin Impact untuk membayar uang sewa indekos. Pria 27 tahun itu menceritakan kisahnya pada IDN Times pada Minggu (13/6/2021).

Dalam ceritanya, Games atau permainan bernama Genshin Impact ini dimulai Kevin pada September 2020 setelah 2 bulan lagi booming di kalangan gamers. Ia mengaku bahwa, permainan ini dimainkan hanya untuk mengisi waktu luang saja semisal saat tak ada tugas kuliah. Namun, ternyata akun Genshin banyak diminati bahkan memiliki komunitasnya sendiri.

Sekedar informasi bahwa, dalam permainan ini mewakili setiap karakter dalam kehidupan manusia.

"Genshin Impact memenangkan Game Of The Year 2020. Genshin Impact lebih ke RPG (Role Playing Game), jadi kita memainkan sesuatu peran atau karakter dalam game tersebut. Beda dengan MOBA, karena di Genshin kita bisa milih seperti koki, pemburu, dewa dan lainnya," ujarnya.

Baca Juga: 9 Pasang Artis yang Ternyata Dulu Satu Sekolah, Berasa Reuni!

1. Kevin tak pernah lakukan top up dalam permainan Genshin Impact

Kevin Girsang, seeang mahasiswa yang jual akun games untuk bayar kost (IDN Times/Indah Permata Sari)

Kevin menjelaskan bahwa, untuk memainkannya ia tak pernah melakukan top up ataupun pemabayaran karena dapat mempengaruhi karakter untuk mendapatkannya dalam permainan tersebut. Hal ini menjadi suaru keuntungan baginya dalam tahap penjualanan akun game.

"Aku main itu free to play, artinya mainkan game tanpa top up sama sekali. Dan kita bisa dapatkan beberapa karakter. Nah jadi ada beberapa orang ada yang sulit untuk mendapatkan karakter tertentu, sehingga orang-orang tertarik untuk mencari akun-akun game yang mempunyai karakter tersebut," katanya.

"RPG (Role Playing Game) ini ada namanya Gacha, yaitu seperti sistem layaknya undian untuk dapatkan karakter atau item tertentu. Kalau di Genshin Impact namanya Wish. Jadi kita diberi diamond sekian, terus di undi dan dapatlah item atau karakternya," ucap Kevin.

2. Jual akun game untuk bayar kost yang sudah telat

Ilustrasi games Genshin Impact (IDN Times/Indah Permata Sari)

Menariknya, Kevin mengatakan alasannya untuk menjual akun tersebut dengan alasan agar dapat membayar kost ia yang sudah telat.

"Karena kan lagi kondisi pandemik, jadi untuk minta ke orangtua kan gak enak karena ngerasa ngebebani untuk bayar uang kost. Kebetulan di akun yang ku jual itu banyak karakter dan item yang bagus-bagus. Bisa dibilang beruntunglah. Jadi aku tawarin ke akun jual beli akun games, dan ada yang tertarik," jelasnya.

3. Akun game dijual seharga Rp400 ribuan

Kevin Girsang, seeang mahasiswa yang jual akun games untuk bayar kost (IDN Times/Indah Permata Sari)

Kevin mengatakan untuk Games ini memiliki komunitas di daerah, nasional bahkan Internasional.

Harga akun game yang dijual oleh Kevin senilai Rp400ribuan, dengan 2 senjata dan 6 karakter.

"Di Genshin itu ada karakter bintang lima, dan jarang banget didapat dari Gacha. Jadi hitungannya itu satu karakter bintang lima dihargai Rp50 ribu. Kebetulan aku punya 6 karakter dengan 2 senjata. Senjata itu juga dihargai Rp50 ribu juga. Jadi dapatnya Rp400 ribu," jelasnya.

4. Karakter Zhongli menjadi daya tarik minat pembeli para gamers

Ilustrasi games Genshin Impact (IDN Times/Indah Permata Sari)

Menurutnya, karakter yang membuat pembeli tertarik di akun Kevin adalah adanya satu karakter Zhongli yang banyak diminati para gamers. Dengan adanya karakter itu maka lebih memudahkan utuk bermain dalam game Genshin Impact.

"Punya kelebihan game itu bisa lebih muda, dan beberapa karakter yang bisa disebut oper power dan kebetulan saya punya Zhongli, Albedo, Hu Tao, dan Diluc itu sebenernya empat karakter ini yang membuat orang tertarik buat beli akun itu. Senjatanya namanya Unforged sama Skyward Harp, itu termasuk senjata yang jarang juga," ungkap Kevin.

Baca Juga: Garena Buka Pendaftaran Free Fire Indonesia Masters 2021 Spring

Berita Terkini Lainnya