Colly Misrun akan menangani PSMS U-15 (IDN Times/Doni Hermawan)
Seperti dilansir Antara, Pelatih kepala Papua Eduard Ivakdalam melakukan dua perubahan susunan pemain dibandingkan melawan Aceh, lantaran kapten Ricky Ricardo Cawor dan penyerang sayap lainnya Jefron Sitawa masih belum cukup bugar untuk turun sejak awal, sehingga Salvador Ayomi dan Rafiko Nawipa diplot mengisi trio lini depan mendampingi M. Arody Uopdana.
Selain itu di bawah mistar gawang kiper pelapis Jhon Rericnal Pigai juga diberi kepercayaan agar kiper utama Adzib Al Hakim Arsyad bisa beristirahat.
Sementara di kubu Sumut hanya terdapat dua perubahan dengan pelatih kepala Colly Misrun menurunkan gelandang serang Kevin Armedyah Nur Erwihas yang kembali dari sanksi kartu merah dan kiper Muhammad Irfan yang sudah puluh dari cedera.
Tempo pertandingan berlangsung relatif lambat dan peluang berbahaya pertama lahir pada menit ke-18 dari sepakan bek sayap Papua I Nyoman Nikson Ansanay yang merangsek ke dalam kotak penalti Sumut, sayang bola masih bisa dihalau oleh kiper Muhammad Irfan.
Sejak serangan itu, perlahan Papua semakin percaya diri menggempur pertahanan Sumut, tetapi peluang-peluang yang diciptakan Arudy Uopdana, Samuel Gideon Balinsa maupun Alpons Migau masih belum membuahkan gol.
Sumut berusaha memberikan perlawanan, tapi bangunan serangan mereka lebih sering patah bahkan sebelum memasuki sepertiga akhir pertahanan Papua.
Buntunya lini depan Papua, memaksa Eduard mengirim masuk Ricky Ricardo menggantikan Salvador Ayomi pada menit ke-35, sayangnya sang kapten belum mampu mengubah kedudukan 0-0 hingga waktu turun minum.
Hal itu tidak lepas dari aksi gemilang Muhammad Irfan melakukan empat tembakan beruntun dari Ricky Cawor, Arody Uopdana dan Rafiko Nawipa pada awal injury time babak pertama.