IDN Times- Kekalahan memalukan Manchester United 0-4 dari Everton di Goodison Park, Minggu (21/4) malam memperburuk kondisi Manchester United. Setelah tersingkir dari Liga Champions, performa tim besutan Ole Gunnar Solskjaer menurun drastis.
Menariknya, performa MU menurun setelah kontrak permanen yang didapatkan Solskjaer sebagai pelatih. Padahal sebelumnya saat berstatus caretaker, MU tak terkalahkan.
Sejak dipermanenkan 28 Maret, MU sudah kalah empat kali dari 6 laga. Ini tentu memperburuk rekor Solskjaer. Namun tidak hanya Solskjaer, ada beberapa pelatih lain yang timnya melempem setelah dikontrak permanen.
Padahal sebelumnya Solskjaer dipermanenkan setelah membawa MU meraih 14 kemenangan, dua hasil imbang dan 3 kali kalah. Termasuk comeback mengesankan atas Real Madrid. Saya ingin meminta maaf kepada para suporter, karena hanya mereka yang dapat mengatakan diri mereka adalah Manchester United," katanya.
"Ada banyak hal yang perlu kita perbaiki. Bakat saja tidak pernah bisa cukup, kami tidak menampilkan performa baik dalam pertandingan ini. Kami semua meminta maaf kepada semua pendukung. Kami punya kesempatan untuk tampil lebih baik pada tengah pekan ini, yang menjadi pertandingan penting bagi kami," kata Solskjaer dikutip dari BBC.