Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Wasit mendapat pengawalan ketat setelah diamuk suporter saat akan keluar dari lapangan di laga PSMS kontra Garudayaksa (IDN Times/Doni Hermawan)
Wasit mendapat pengawalan ketat setelah diamuk suporter saat akan keluar dari lapangan di laga PSMS kontra Garudayaksa (IDN Times/Doni Hermawan)

Medan, IDN Times- PSMS Medan kembali harus menerima kenyataan pahit mendapat sanksi dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI. Teranyar PSMS disanksi harus bermain tanpa penonton di satu laga kandang.

Dalam surat bertandangan tangan Ketua Komisi Disiplin PSSI Umar Husin 4 November tersebut disebutkan jika pada 31 Oktober 2025 di Stadion Utama Sumut pada laga PSMS kontra Garudayaksa FC dan perangkat pertandingan telah terjadi pelemparan air minuman kemasan ke arah lapangan, perankat pertandingan dan tim Garudayaksa.

1. Sanksi satu laga tanpa penonton

Seong Wo Ryu melewati adangan tiga pemain PSMS di Stadion Utama Sumut, Jumat (31/10/2025) (IDN Times/Doni Hermawan)

Selain itu terdapat beberapa orang suporter PSMS Medan memasuki area lapangan pertandingan dan diperkuat dengan bukti-bukti yang cukup untuk menegaskan terjadinya pelanggaran disiplin.

"Maka merujuk pasal 70 ayat (1), ayat (2) dan lampiran 1 nomor 5 jo Pasarl 13 ayat (2) Kode Disiplin PSSI tahun 2025, PSMS diberi sanksi dilarang menyelenggarakan pertandingan dengan penonton sebanyak 1 (satu) pertandingan saat menjadi tuan rumah, sejak keputusan ini diterbitkan," demikian isi keputusan tersebut.

Selain itu PSMS juga disanksi denda sebesar Rp15 juta. Namun PSMS bisa mengajukan banding sesuai dengan Pasal 117 Kode Disiplin PSSI.

2. PSMS didenda Rp60 juta saat laga kontra Persiraja

Duel PSMS kontra Persiraja di Stadion Utama Sumut pada lanjutan Championship, Sabtu (26/10/2025) (IDN Times/Doni Hermawan)

Diketahui bukan kali ini saja PSMS dihukum Komdis PSSI. Diketahui sudah beberapa laga PSMS dikenai sanksi dengan jumlah bervariasi.

Seperti saat laga kontra Persiraja pada 25 Oktober 2025, PSMS didenda cukup besar total Rp60 juta. Beberapa pelanggaran yang dilakukan adalah pelemparan gulungan kertas ke lapangan dengan hukuman denda Rp15 juta. Selain itu adanya tiga suporter masuk ke area lapangan dengan denda Rp30 juta.

Selain itu PSMS juga didenda Rp15 juta karena suporter menyanyikan yel-yel bernada provokatif dan menghina tim Persiraja Banda Aceh hingga perangkat pertandingan.

3. PSMS menjalani satu laga kandang di November

Pemain PSMS merayakan kemenangan atas Persiraja di Stadion Utama Sumut, Sabtu (25/10/2025) (IDN Times/Doni Hermawan)

Dengan sanksi tersebut, PSMS kemungkinan akan menjalani sanksi tanpa penonton ini di laga kontra PSPS Pekanbaru. Diketahui laga itu akan digelar 19 November 2025. Itu menjadi satu-satunya laga kandang PSMS di bulan November.

Selebihnya PSMS bertandang ke kandang FC Bekasi, Sumsel United dan Persekat Tegal.

Editorial Team