Medan, IDN Times - Di saat klub-klub perserikatan lain sudah maju, PSMS masih terjebak dalam permasalahan yang sama. Kali ini dualisme kembali menghantui dengan kehadiran PSMS versi Rapat Anggota Biasa (RAB) yang mengklaim dirinya pilihan klub-klub anggota. Menambah cerita dualisme ke babak baru.
Tapi manajemen PT Kinantan Medan Indonesia yang kini menaungi tim PSMS yang berkiprah di Liga 2 menepis jika itu adalah dualisme. "Itu hanya orang-orang liar saya anggap. Bukan dualisme. PSMS tetap hanya satu. Yakni yang berkiprah di Liga 2 dan markasnya di Kebun Bunga," ujar Pembina PSMS, Kodrat Shah saat bersilaturahmi dengan suporter, legenda, dan stake holder PSMS lainnya.