Pemain PSMS merayakan gol kemenangan atas PSDS di Stadion Teladan, Sabtu (23/7/2022) (IDN Times/Doni Hermawan)
Pada laga itu, PSMS tampil dipimpin pemain senior Ahmad Bustomi berpadu dengan sejumlah pemain muda. Sementara PSDS mengandalkan mayoritas pemain Sumut dan beberapa amunisi anyar seperti Nerius Alom. Laga berlangsung ketat di awal laga.
PSDS tampil berani dengan menekan pertahanan PSMS. Sementara PSMS juga coba menekan namun serangan mereka kerap mentah dengan disiplinnya pertahanan PSDS yang dikoordinir Dikky Yudistia.
Menit - 12, sepakan bebas Muzzaki dari sisi kiri pertahanan PSMS gagal disambut rekan-rekannya. PSMS mendapat peluang emas menit ke-23. Namun tandukan Joko Susilo menyamping meski sudah berada di depan gawang.
Petaka untuk PSDS terjadi menit ke-24. M Irsan diusir wasit setelah mendapat kartu kuning keduanya. Laga berlangsung keras dengan banyaknya kartu kuning yang dikeluarkan wasit.
PSDS kembali mengancam lewat tendangan bebas Muzzaki dari jarak 25 meter. Skor tanpa gol di babak pertama.
Di babak kedua, Pelatih PSMS, I Putu Gede melakukan banyak pergantian. Mereka coba mengurung pertahanan PSDS, tapi tetap kesulitan menjebol pertahanan M Irfan, kiper Traktor Kuning.
Sementara itu PSDS yang kalah jumlah pemain lebih berkonsentrasi memerkuat pertahanan. PSMS akhirnya memecah kebuntuan menit ke-79. Suandi yang baru lima menit berada di lapangan mendapat ruang tembak di dekat kotak penalti. Bola liar itu diteruskannya dengan tendangan keras ke sisi kiri gawang M Irfan. Itu menjadi satu-satunya gol di laga itu.