Medan, IDN Times - Gelaran Piala Soeratin U-17 rencananya akan dimulai Agustus 2019. Event ini menjadi loncatan akhir bagi para pesepak bola muda untuk menapaki sepak bola senior. Tak terkecuali bagi pesepak bola PSDS Junior.
Kub yang bermarkas di Lubukpakam, Deliserdang, Provinsi Sumatera Utara itu menggelar seleksi kepada 158 pemain muda. Seleksi digelar di Stadion Baharoeddin Siregar.
Seleksi yang dilakukan PSDS berlangsung selama tiga hari, mulai 14-16 Juni. Seleksi dipimpin oleh Syahrial Efendy, selaku ketua tim talent scouting.
Mantan pelatih PON Sumut 2016 ini memberi penjelasan, seleksi dilakukan dengan sistem internal game antar pemain seleksi dengan durasi 30 menit. "Setiap peserta diberikan kesempatan memperlihatkan kemampuannya dalam menggiring bola, heading serta mensyuting. Kesempatan demikiam diberikan kepada calon pemain tengah, belakang dan depan," kata Syahrial.
Untuk kiper, lanjutnya, seleksi sedikit berbeda mengingat posisi. "Teknik menangkap bola serta kemampuan menendang bola," katanya. Adapun seleksi digelar secara terbuka agar semua mengetahui kempuan masing masing.
Pengurus Klub PSDS Deliserdang menyerahkan sepenuhnya hasil seleksi kepada tim pemandu bakat yang ditunjuk. Nantinya akan ada pengurangan pemain menuju hari terakhir seleksi.
"Untuk peserta eseleksi, kami tidak memperlakukan diskriminiasi asal peserta. Peserta dari luar kota juga kita ikutkan seleksi asal kemampuanya sesuai apa yang butuhkan," tambah Syahrial Efendy.
Ketua Umum PSDS, H Khairum Rijal melalui Sekretaris Tim PSDS, M Ridwan menjelaskan, klub tersebut sudah memiliki tim junior dengan rata-rata pemain kelahiran 2003 yang dilatih Siswanto.
"Namun ada perubahan yang dilakukan PSSI untuk Piala Soeratin tahun ini dengan batas usianya tahun kelahiran kepersertaan 2002, jadi kita seleksi kembali," ucapnya.
Dia meminta agar setiap peserta yang ikut seleksi wajib mengikuti aturan yang ditetapkan tim talent scouting yakni Syahrial Efendi, Surya Darma, Susanto, Ridoh, Riky Mulianta, Fetri Efendi dan Agus Jumat.