Pemain Persiraja Banda Aceh, David Laly. (Dokumentasi Media Official Persiraja Banda Aceh untuk IDN Times)
Persiraja sendiri siap habis-habisan di 12 besar. Mereka siap melanjutkan tren positif di babak penyisihan. Diketahui Persiraja hanya kalah satu kali yakni dari Semen Padang dengan skor 4-0, Minggu (17/12/2023).
Manajer Persiraja, Ridha Mafdhul, alias, Gidong, mengaku memahami kekecewaan penonton atas hasil di laga terakhir Persiraja saat bertandang ke markas Semen Padang. Dia meminta publik untuk bersabar dan berjanji segera membawa Laskar Rencong kembali ke tren positif.
“Kalah 0-4 oleh Semen Padang bukan hasil yang diinginkan, akan tetapi ada hal yang lebih berharga dari sekedar kekalahan,” kata Gidong, dalam keterangan tertulis, Senin (18/12/2023).
Gidong menyampaikan Laskar Rencong akan lebih tangguh pada babak 12 besar. Sebab tujuan utama klub asal ibu kota Provinsi Aceh tersebut adalah bermain di Liga 1 Indonesia pada musim depan. Laga pertama babak 12 besar, Persiraja bakal menghadapi PSMS Medan.
“Kami akan terus berjuang untuk mencapai tujuan utama kita yakni menuju Liga 1. Terkadang kami perlu menghadapi situasi ini agar bisa belajar bersama-sama menuju babak 12 besar dengan lebih tangguh,” ucap Gidong.