Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pelatih PSMS Ridwan Saragih saat memimpin PSMS bersua di Persiraja di Stadion Teladan Medan, pada laga Liga 2 (IDN Times/Doni Hermawan)

Medan, IDN Times- Manajemen PSMS Medan buka suara soal munculnya desakan untuk mengevaluasi pelatih kepala Ridwan Saragih baik dari suporter maupun di jagat maya. Dua hasil imbang di dua laga awal Liga 2 musim 2023/2024, membuat fans PSMS minta ada perubahan. Terutama usai ditahan Persiraja 1-1 di kandang sendiri Stadion Teladan Medan, 24 September 2023. 

Direktur Teknik (Dirtek) PT Kinantan Medan Indonesia selaku pengelola PSMS Andry Mahyar mengaku sudah mendengar banyak masukan dari suporter soal hal itu. Namun menurutnya PSMS harus fokus untuk laga derby menghadapi PSDS, Minggu (1/10/2023) sore.

"Kami dari manajemen pasti melakukan evaluasi, kami dengarkan masukan dari teman-teman baik suporter maupun stakeholder yang lain. Kita akan melawan PSDS, saya minta semua fokus pada pertandingan itu. Kita butuh poin untuk suatu kemenangan, kita butuh hasil maksimal untuk mengamankan hasil mencapai target kita," ujar Andry, Rabu (27/9/2023).

1. Kondisi psikologis pemain jelang laga lawan PSDS

PSMS saat bersua Persiraja di Stadion Teladan Medan pada lanjutan Liga 2 musim 2023/2024, Minggu (24/9/2023) (IDN Times/Doni Hermawan)

Menurutnya di balik desakan ini, penting untuk menjaga psikologis pemain. Mantan kiper PSMS junior ini mengatakan nantinya manajemen akan segera mengeluarkan keputusan soal evaluasi dan masukan suporter.

"Terkait evaluasi masih kami diskusikan. Semoga nanti pak Dirut bisa mengambil suatu keputusan terkait masukan-masukan yang diberikan oleh suporter maupun stakeholder sepakbola yang lain. Kami tahu, kami dengar dan kami juga melihat," ungkapnya.

2. Keputusan menunggu pertandingan lawan PSDS

Editorial Team

Tonton lebih seru di