Kalahkan Tiga Naga, Ansyari Lubis Puji Amunisi Baru PSMS

04 Nov 2021, 20:55 WIB

Skuat PSMS merayakan gol ke gawang Tiga Naga (Dok.IDN Times/istimewa)

Medan, IDN Times - PSMS Medan mencatat kemenangan penting pada laga awal putaran kedua Liga 2 2021. Kemenangan 3-1 atas KS Tiga Naga di Stadion Kaharuddin Nasution, Pekanbaru, Riau, Kamis (4/11/2021) masih membuat PSMS berada dalam persaingan untuk lolos ke babak delapan besar.

Gol-gol dari Iman Budi, Yohanis Nabar dan Rachmad Hidayat memastikan raihan tiga poin PSMS. Hal ini pun disyukuri Pelatih PSMS, Ansyari Lubis.

"Kita harus bersyukur atas tiga poin, ini jadi motivasi untuk pertandingan berikutnya. Kita tekankan kepada pemain ini bukan akhir segalanya. Kita harus tetap berpijak di bumi dan rendah hati. Perjalanan masih panjang. Doa masyarakat Sumatra Utara kita butuhkan," kata Ansyari usai laga.

1. Ansyari memuji pemain barunya

Pelatih PSMS Ansyari Lubis dan full back PSMS Syaiful Ramadhan usai laga kontra KS Tiga Naga (Dok.IDN Times/istimewa)

Pada laga itu Ansyari Lubis menurunkan dua dari enam amunisi barunya. Yakni Iman Budi sebagai starter dan Titus Bonai yang turun sebagai pemain pengganti menit ke-76. Terutama Iman yang mencetak gol pembuka PSMS sore tadi.

"Yang pasti pemain baru, Iman dia bisa menampilkan permainan terbaik. Dia bisa cepat beradaptasi. Ini positif. Pemain yang kita datangkan jadi pembeda. Ini mungkin motivasi pemain lain. Kesempatan itu masih ada, dan mereka bisa jadi pembeda bagi tim," kata Ansyari.

2. Nabar harap golnya menjadi motivasi untuk tim

Yohanis Nabar mencetak gol ke gawang KS Tiga Naga di Stadion Kaharuddin Nasution, Riau, Kamis (4/11/2021). (Dok.IDN Times/istimewa)

Sementara Yohanis Nabar yang mencetak gol kedua PSMS mengatakan sangat mensyukuri kemenangan tim. Golnya juga diharapkan bisa memotivasi skuat Ayam Kinantan.

"Gol tadi semua untuk kebersamaan kami. Jadi motivasi buat saya, baik itu gol maupun assist. Kami harap tim bisa bergabung di fase berikutnya," bebernya.

3. Tiga Naga akui dua gol cepat PSMS menyulitkan mereka bangkit

Winger PSMS Rachmad Hidayat saat menghadapi KS Tiga Naga di Stadion Kaharuddin Nasution, Riau, Kamis (4/11/2021). (Dok.IDN Times/istimewa)

Sementara itu Pelatih KS Tiga Naga, Feryandes Rozialta mengatakan, gol cepat PSMS menjadi awal kehancuran Tiga Naga.

"Sayang sekali kita harus menelan kekalahan. Memang pemain terlambat adaptasinya sehingga terlalu cepat kebobolan, sayang sekali di babak kedua, dapat penalti lawan bisa memperjauh keunggulan. Kita sudah berjuang maksimal. Hari ini kurang beruntung," kata Feryandes.

Menurutnya sebenarnya pola permainan PSMS tak banyak berubah dari pertemuan pertama di Palembang. Laskar Lancang Kuning, julukan Tiga Naga, pun harus bekerja keras untuk menghadapi laga berikutnya.

"Mereka tidak banyak berubah, pola bermain masih sama. Hanya saja memang gol cepat itu yang membuat kita kesulitan. Untuk peluang kita ke delapan besar, sebenarnya kuncinya di laga ini. Kalau menang peluang terbuka. Sekarang masih ada harapan, harus bisa fight lagi," pungkasnya.