PSMS Minta Persiraja Tak Jadi Tuan Rumah Lagi hingga Akhir Liga 2
Ketegangan sempat terjadi antara ofisial Persiraja Banda Aceh dengan tim medis PSMS Medan di bangku pemain cadangan Persiraja Banda Aceh. (Dokumentasi Media Official Persiraja Banda Aceh untuk IDN Times)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times- PSMS Medan bereaksi atas sanksi yang diberikan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI kepada Persiraja. Diketahui Persiraja baru saja disanksi 2 laga tanpa penonton dan denda akibat kericuhan yang terjadi usai laga kontra PSMS Medan, 18 November 2023 lalu.
Dalam surat yang ditandatangani COO PSMS Andry Mahyar Matondang menyatakan beberapa poin keberatan dan menuntut Komdis PSSI lebih tegas terhadap pengabaian keputusan yang dilakukan oleh Nazaruddin Dek Gam. PSMS meminta Komdis menghukum Persiraja tak lagi jadi tuan rumah hingga akhir musim.
1. PSMS menganggap Presiden Persiraja diduga menyampaikan narasi yang memicu kericuhan
Presiden Persiraja Nazaruddin Dek Gam hadir di Stadion Baharoeddin Siregar Lubukpakam (Dok.istimewa)Sebelumnya Nazaruddin disanksi lima kali pertandingan tak boleh berpartisipasi dalam pertandingan Persiraja. Namun Nazaruddin diduga tidak menjalankan sanksi tersebut. Termasuk menghadiri laga kontra PSMS.
"Itu diduga terjadi karena adanya narasi narasi yang disampaikan oleh sdr. H. Nazaruddin Dek Gam yang menyatakan bahwa PSMS Medan telah menyuap wasit, hal tersebut kemudian telah memicu kemarahan dari penonton yang hadir. Tindakan tersebut bukan saja telah melanggar kode dispilin PSSI namun secara devacto telah juga melanggar aturan hukum positif di Indonesia," tulis PSMS Medan.
Baca Juga: Ricuh Lawan PSMS, Persiraja Disanksi 2 Laga Tanpa Penonton dan Denda
2. Persiraja dianggap tak bisa jamin keselamatan tim tamu
Skuat PSMS dihujani lemparan botol usai laga kontra Persiraja (dok.PSMS)Menurutnya peristiwa pelemparan yang berujung PSMS tak bisa meninggalkan stadion selama hampir 2 jam usai laga menjadi bukti, Persiraja gagal jadi tuan rumah yang baik.
"Penonton yang pada saat pertandingan melawan PSMS Medan berjumlah 31 ribu penonton dengan aparat pengamanan hanya 60 orang. Hal mana jelas menunjukan ketidaksiapan Persiraja Banda Aceh dalam menggelar pertandingan putaran Liga 2 tahun 2023/2024," ujar Andry Mahyar.
3. PSMS minta Komdis PSSI lebih tegas dan beri hukuman lebih berat
Tim medis PSMS bersitegang dengan kubu Persiraja di pinggir lapangan (dok.Persiraja)Berdasarkan beberapa poin di atas, PSMS meminta kepada ketua Komite Disiplin (Komdis) dan ketua PSSI untuk dapat lebih tegas melakukan penindakan terhadap seseorang yang telah mendapat hukuman namun sama sekali tidak mengindahkan hukuman tersebut. Pihaknya pun berharap ada hukuman berat kepada Nazaruddin dan Persiraja Banda Aceh.
"Diharapkan kepada komite disiplin PSSI untuk dapat memberikan hukuman seberat-beratnya baik kepada Presiden Persiraja (Nazaruddin Dek Gam) yang telah melakukan pengulangan pelanggaran dan kepada klub Persiraja itu sendiri untuk tidak dapat lagi menjadi tuan rumah dalam kompetisi Liga 2 musim ini," pungkasnya.
Baca Juga: Ricuh Lawan PSMS, Persiraja Disanksi 2 Laga Tanpa Penonton dan Denda