KONI Sumut Dorong Pengprov Cabor untuk Datangkan Pelatih Asing
Persilakan cabor untuk TC ke luar negeri juga
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times- Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumatra Utara mendorong pengurus cabang olahraga memanfaatkan kesempatan mendatangkan pelatih dari luar negeri ataupun pemusatan latihan ke luar negeri. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 mendatang yang akan digelar di Aceh-Sumatra Utara.
"Kita memberikan kepercayaan kepada pengurus cabang olahraga, mereka mendatangkan yang terbaik. Karena nanti yang akan membayar KONI Sumatra Utara, carilah pelatih-pelatih terbaik. Bebas silakan. TC di luar negeri juga," kata Wakil Ketua I KONI Sumut Prof Agung Sunarno usai Pelatihan jurnalistik menuju PON 2024, Selasa (25/7/2023).
Baca Juga: Jurnalis Ambil Peran Besar untuk Kesuksesan PON 2024 Aceh-SumutÂ
1. Baru empat cabor yang menggunakan jasa pelatih luar
Saat ini baru empat cabang olahraga yang menggunakan pelatih luar negeri maupun luar provinsi.
"Taekwondo itu ada pelatih dari Korea, selain itu wushu. Angkat besi dari Jakarta, sepatu roda juga dari luar. Paling gak ada 10 cabor kita yang makai pelatih luar negeri," tambah Guru Besar Bidang Olahraga itu.
Menurut mereka pengprov cabor kurang memanfaatkan kesempatan ini. "Kelemahan kita pengprov kurang mampu mendatangkan mereka. Bukan mengatakan atlet atau pelatih kita tidak bagus, tapi paling tidak sharing ilmu," bebernya.
Sementara untuk pemusatan latihan ke luar negeri baru dilakukan sepatu roda yang saat ini terbang ke Taiwan untuk mengikuti kejuaraan dan wushu ke Malaysia.
Baca Juga: Persiapan PON 2024, Sepatu Roda Sumut Berencana Try Out ke Taiwan