16 Panggilan Anggota Keluarga dan Kerabat dalam Bahasa Batak Toba
Tarian Sipitu Cawan khas Batak Toba menjadi daya tarik tersendiri selain pemecahan rekor MURI pemakaian Bulang Sulappei terbanyak dalam Festival Danau Toba 2019 Simalungun (IDN Times/Prayugo Utomo)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Apa saja panggilan anonggota keluarga dan kerabat dalam Bahasa Batak Toba yang kamu ketahui? Bahasa Batak Toba merupakan salah satu bahasa daerah yang ada di Indonesia. Sama dengan bahasa daerah lainnya yang memiliki keunikannya masing-masing, tak terkecuali dengan Bahasa Batak Toba.
Namun tidak dapat dipungkiri bahwa pemahaman orang terhadap bahasa daerah semakin hari semakin menurun. Banyak yang mulai melupakan atau enggan menggunakan bahasa daerah khususnya Bahasa Batak Toba.
Hal tersebut dapat disebabkan karena pengetahuan akan bahasa daerah yang semakin menurun. Belum lagi pendidikan di sekolah tidak lagi mengadakan mata pelajaran bahasa daerah.
Sehingga kita hanya bisa mencaritahu nya dengan sendiri melalui orangtua atau teman yang lebih paham. Nah berikut disajikan untuk panggilan anggota keluarga dan kerabat dalam Bahasa Batak Toba, biar kamu tidak lupa.
1. Semua orang tentu tidak akan terlepas dari keluarga inti, nah untuk memanggil ayah dalam bahasa Batak Toba biasa disebut "Among"
ilustrasi sebuah keluarga (pexels.com/cottonbro studio)2. Sementara Ibu dalam bahasa Batak Toba disebut "Inong"
Pexels.com/Giftpundits.com3. Panggilan untuk kakak dalam Bahasa Batak Toba adalah "angkang"
ilustrasi kakak beradik (pexels.com/Josh Willink)4. Sedangkan untuk adik perempuan kamu dapat memanggilnya "anggi"
instagram.com/zaskiaadyamecca5. Jika kamu memiliki saudara laki-laki, maka dalam Bahasa Batak Toba kamu dapat memanggilnya "ito"
ilustrasi saudara laki-laki dan perempuan (pexels.com/cottonbro studio)6. Panggilan untuk kakek dan nenek dalam Bahasa Batak Toba biasanya "oppung doli" untuk laki-laki
ilustrasi kakek dan nenek (pexels.com/Tima Miroshnichenko)7. Sementara "oppung boru" untuk perempuan, sudah sering dengar bukan
Pexels.com/olly8. Untuk saudara laki-laki dari ibu biasanya disebut paman, namun dalam Bahasa Batak Toba kamu dapat memanggilnya dengan "Tulang"
ilustrasi paman dan keponakan (pexels.com/Josh Willink)9. Jika "tulang" atau pamanmu itu sudah menikah, maka istri pamanmu itu dapat kamu panggil "nantulang"
ilustrasi paman dan bibi (pexels.com/cottonbro)Baca Juga: 7 Nama Hewan dalam Bahasa Batak Toba, Pernah Dengar Sihapor?
10. Untuk adik dari Ibu jika belum menikah biasanya dalam Bahasa Batak Toba dipanggil "Tante", namun jika sudah menikah akan dipanggil "Inanguda"
ilustrasi tante dan keponakan (pexels.com/Gustavo Fring)11. Untuk saudara perempuan dari ayah kita, maka dapat dipanggil dengan "namboru"
ilustrasi kerabat (pexels.com/ Ketut Subiyanto)12. Jika "namboru: sudah menikah maka suaminya dipanggil dengan "amang boru"
ilustrasi paman dan bibi (pexels.com/Helena Lopes)13. Untuk abang dari Ayah dalam Bahasa Batak Toba dipanggil dengan "bapatua"
ilustrasi saudara dari ayah (pexels.com/Alena Darmel)14. Jika "Bapatua" sudah menikah maka istrinya dipanggil dengan "Inangtua"
Presiden Jokowi mengenakan baju adat batak toba saat hadiri Puncak Peringatan Hari Keluarga Nasional (dok. Sekretariat Presiden)15. Untuk memanggil adik laki-laki dari Bapa dalam Bahasa Batak Toba adalah "uda"
ilustrasi dua orang bersaudara sedang bermain gitar (pexels.com/Alena Darmel)16. Jika "uda" sudah menikah maka istrinya akan kita panggil dengan "Inanguda"
instagram.com/museum batakBagaimana menurut kamu, apakah sebutan di atas susah untuk dipelajari? Tentu saja tidak bukan? Untuk semakin menambah pemahaman kamu akan Bahasa Batak Toba, maka kamu dapat memulainya melalui kebiasaan sehari-hari mulai dari terbiasa dengan panggilan di atas. Yuk budayakan bahasa di Indonesia dengan cara terus memakainya agar tidak terlupakan.
Baca Juga: Mengenal Garantung, Alat Musik Tertua di Batak Toba
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
