Ditakuti, Ini 4 Alasan Kenapa Kecoak Harus Tetap Ada di Bumi

Nggak disangka kecoak banyak manfaatnya

Mungkin banyak orang yang sudah bergidik ngeri ketika mendengar kata kecoak. Apalagi jika sudah melihatnya secara langsung, belum lagi jika bertemu dengan yang terbang. Pastinya banyak yang langsung lari sembari berteriak ketakutan. Tapi, teman-teman pernah kepikiran nggak sih, kenapa ya harus ada kecoak di bumi ini? Memang ada fungsinya?

Kecoak merupakan serangga yang berasal dari ordo Dictyoptera, dengan total lebih dari 4.000 spesies yang ada di dunia. Hewan ini tersebar hampir di seluruh dunia. Kecoak yang hidup di wilayah tropis umumnya berukuran lebih besar dibandingkan kecoak yang tinggal di wilayah subtropis.

Banyak orang yang menganggap kecoak sebagai hama. Hal ini tidak salah, tapi banyak juga spesies kecoak yang memiliki fungsi dan berbagai manfaat, baik untuk manusia ataupun ekosistem. Apa saja ya?

1. Sumber makanan bagi berbagai hewan

Ditakuti, Ini 4 Alasan Kenapa Kecoak Harus Tetap Ada di BumiGerman Cockroach (www.bugs.com)

Kecoak merupakan sumber makanan yang tinggi akan protein. Hewan ini sangat penting dalam rantai makanan karena merupakan salah satu sumber makanan dari berbagai spesies hewan lainnya. Spesies hewan yang menjadikan kecoak sebagai sumber makanannya adalah burung, kadal, tikus, hingga berbagai serangga karnivora.

Bahkan beberapa spesies burung dan mamalia kecil tidak dapat bertahan hidup jika tidak ada kecoak karena kecoak merupakan satu-satunya sumber makanan bagi mereka. 

2. Membantu tanaman untuk tumbuh

Ditakuti, Ini 4 Alasan Kenapa Kecoak Harus Tetap Ada di BumiKecoak hewan dekomposer (www.americanpestpros.com)

Kecoak merupakan dekomposer atau hewan pengurai karena makanannya berupa bahan organik yang telah membusuk, seperti bangkai hewan. Bahan organik ini dipecah oleh kecoak dan dapat diubah menjadi nutrisi, dalam bentuk feses, yang mengandung protein, asam amino, dan nitrogen. Kandungan feses kecoak ini dapat digunakan oleh tumbuhan sebagai sumber nutriennya.

3. Menjadi penyerbuk bunga

Ditakuti, Ini 4 Alasan Kenapa Kecoak Harus Tetap Ada di BumiKecoak hewan polinator (cmillerext.com)

Kecoak dapat menjadi polinator atau penyerbuk bagi bunga. Tugas penyerbuk ini adalah membantu tumbuhan untuk berkembang biak. Tidak disangka-sangka kan? Sampai saat ini, diketahui terdapat 11 spesies tumbuhan yang menjadikan kecoak sebagai penyerbuknya.

Salah satu spesies tumbuhan itu merupakan Vincetoxicum hainanense, bunga langka yang berasal dari China Selatan.

4. Memiliki potensi menyembuhkan berbagai penyakit

Ditakuti, Ini 4 Alasan Kenapa Kecoak Harus Tetap Ada di BumiKecoak berpotensi menyembuhkan penyakit (www.syngentappm.id)

Berdasarkan riset yang dilakukan para peneliti Tiongkok, ekstrak dari kecoak dapat menyembuhkan luka bakar, maag, hingga kanker perut. Berbagai riset juga masih terus dilakukan untuk mencari berbagai potensi dari kecoak, di antaranya adalah ekstrak kecoak yang dapat digunakan untuk produk perawatan rambut rontok.

Selain itu, terdapat potensi bahwa bagian otak kecoak dapat berperan dalam mengobati penyakit yang telah kebal atau resisten terhadap antibiotik.

Kecoak memang tampak cukup menyeramkan dan menjijikkan. Ditambah lagi hewan ini juga memakan sampah dan bangkai, sehingga kecoak bisa menyebarkan berbagai jenis bakteri. Walau begitu, keberadaan kecoak dapat membantu menyeimbangkan lingkungan dan ekosistem, bahkan memiliki potensi untuk menyembuhkan berbagai penyakit. Jadi, mulai sekarang jangan anggap kecoak hanya hewan menjijikkan penyebar penyakit yang tidak berguna, ya!

Fiti Aigaka Photo Community Writer Fiti Aigaka

Mari mencari tahu lebih banyak lagi!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya