5 Situs Peradaban Kuno Dunia, Sempat Terkubur Selama Ratusan Tahun!

Menyimpan banyak sejarah

Peradaban kuno sudah ada sejak ribuan tahun yang lalu. Peradaban kuno tidak muncul secara tiba-tiba, melainkan melalui proses yang panjang selama beribu-ribu tahun. Dimulai dari perkembangan sistem pertanian, muncul sistem penulisan dan pemerintahan, hingga berkembangnya peradaban-peradaban tinggi dengan keunikannya masing-masing.

Peradaban kuno ini meninggalkan situs yang memiliki ciri khas dan keunikannya tersendiri. Situs peradaban kuno membantu manusia dalam memahami asal-usul budaya sekaligus mengenang peradaban di masa lampau. Ingin mengetahui lebih lanjut terkait situs-situs peradaban kuno di dunia? Yuk, simak artikel di bawah!

1. Herculaneum, Italia

5 Situs Peradaban Kuno Dunia, Sempat Terkubur Selama Ratusan Tahun!ilustrasi kota kuno Herculaneum, Italia (wikimedia.org/Diego Delso)

Situs peradaban kuno yang pertama yaitu Herculaneum yang terletak di Italia. Dilansir laman History Hit, Herculaneum dulunya merupakan sebuah kota pelabuhan yang didirikan oleh bangsa Romawi kuno di tempat yang sekarang disebut Ercolano. Pada awalnya, kota ini merupakan kota yang memiliki sekitar lebih dari 4.000 penduduk dan berfungsi sebagai kota tempat berlibur bagi orang Campanian dan bangsawan Romawi.

Pada tahun 79 Masehi, Gunung Vesuvius meletus dan menelan Herculaneum dengan lahar dan lumpur. Selama bertahun-tahun, kota ini terkubur di dalam tanah hingga pada tahun 1739 Herculaneum mulai digali kembali.

Saat ini, Herculaneum menjadi situs bersejarah yang menyisakan arsitektur khas Italia yang menakjubkan. Herculaneum juga memiliki beberapa situs peninggalan lain seperti pemandian air panas, Atrium Mosaik, hingga Villa Papirus yang merupakan salah satu rumah termewah di seluruh Herculaneum.

Herculaneum juga memiliki tempat-tempat menarik lainnya salah satunya ‘Rumah Perahu’ yang ditemukan bersama dengan setidaknya 300 kerangka manusia.

2. Machu Picchu, Peru

5 Situs Peradaban Kuno Dunia, Sempat Terkubur Selama Ratusan Tahun!ilustrasi Machu Picchu, Peru (wikimedia.org/Pierre André Leclercq)

Situs ini berdiri lebih dari 7.000 kaki di atas permukaan laut, tepatnya di Pegunungan Andes, Machu Picchu, Peru. Situs ini merupakan simbol kebudayaan suku Inca dan dibangun sekitar tahun 1450 Masehi.

Dilansir laman World Wildlife Fund, Machu Picchu memiliki lebih dari 150 bangunan mulai dari pemandian, rumah, kuil, hingga tempat suci yang dikelilingi oleh lebih dari 100 tangga terpisah yang sebagian besar diukir pada lempengan batu.

Meskipun bagunan ini dibangun dengan batu-batuan yang sangat berat, diyakini bahwa batu-batu tersebut diangkut dan didorong langsung oleh ratusan orang ke atas sisi gunung yang curam. Hal ini menjadikan suku Inca sebagai salah satu ahli batu terbaik di dunia.

Saat ini, Machu Picchu menjadi sebuah observatorium astronomi sekaligus harta karun peninggalan sejarah yang menakjubkan dan terpelihara.

3. Petra, Yordania

5 Situs Peradaban Kuno Dunia, Sempat Terkubur Selama Ratusan Tahun!ilustrasi kota peradaban kuno Petra, Yordania (wikimedia.org/Diego Delso)

Petra merupakan salah satu peninggalan sejaran di Yordania yang sering disebut sebagai Kota Mawar atau Kota Hilang. Kota ini dulunya disebut sebagai Kota Hilang hingga pada akhirnya di tahun 1812, Petra berhasil ditemukan oleh seorang penjajah asal Swiss bernama Johann Ludwig Burckhardt.

Dilansir laman Ciconia Travel, Petra didirikan pada tahun 312 sebelum masehi yang menjadikan kota ini sebagai salah satu kota tertua di dunia. Petra merupakan ibu kota dari suku Nabatean atau suku Arab Selatan kuno yang tiba di Yordania sekitar adab ke-6 sebelum masehi dan juga sebagai pusat utama produksi sutra Tiongkok. Pada tahun 363 masehi, gempa bumi menghancurkan banyak bangunan di Petra dan merusak sistem air di Petra secara besar-besaran.

Di bagian dalam, Petra memiliki lebih dari 800 makanyang membuat Petra juga dikenal sebagai “Makam Kerajaan”. Petra juga memiliki ruang perbendaharaan yang dibangun sebagai mausoleum dan ruang bawah tanah.

Saat ini Petra menjadi situs arkeologi yang memiliki banyak sejarah dan dinobatkan sebagai salah satu dari Tujuh Keajaiban Dunia pada tahun 2007 oleh UNESCO. Walaupun begitu, hanya sebesar 15 persen wilayah Petra yang sudah dieksplorasi, 75 persen sisanya belum terungkap dan masih menjadi misteri.

4. Angkor Wat, Kamboja

5 Situs Peradaban Kuno Dunia, Sempat Terkubur Selama Ratusan Tahun!ilustrasi kompleks candi Angkor Wat, Kamboja (wikimedia.org/Jakub Hałun)

Angkor Wat merupakan sebuah kompleks candi yang terletak di Angkor, Siem Reap, Kamboja yang dibangun oleh Raja Suryavarman II pada abad ke-12. Dilansir laman Britannica, situs ini terdiri dari lebih seribu bangunan dengan luas keseluruhan sekitar lebih dari 160 hektar. Angkor Wat menjadi salah satu keajaiban budaya terbesar di dunia.

Pada awalnya, Kota Angkor berfungsi sebagai pusat kerajaan dari Dinasti Raja Khmer yang makmur. Lalu, sejak akhir abad ke-9, banyak proyek konstruksi yang dilakukan dan yang paling terkenal adalah Angkor Wat.

Angkor Wat memiliki banyak candi dengan motif keagamaan yang khas agama Hindu. Lima menara pusat Angkor Wat melambangkan puncak Gunung Meru yang diyakini sebagai tempat bersemayamnya para dewa.

Pada tahun 1177, bangsa Vietnam menjarah kota Angkor dan memutuskan untuk menggantikan patung dan ukiran dewa Hindu menjadi patung khas Buddha. Hingga pada abad ke-15 Angkor ditinggalkan serta baru dibangun kembali pada abad ke-20 dan menjadi salah satu situs sejarah yang penting di Asia Tenggara.

5. Teotihuacan, Meksiko

5 Situs Peradaban Kuno Dunia, Sempat Terkubur Selama Ratusan Tahun!ilustrasi situs Teotihuacan, Meksiko (wikimedia.org/Burkhard Mücke)

Teotihuacan merupakan salah satu kota terbesar dan terpenting di Meksiko Tengah. Kota ini memiliki luas sekitar 20 km persegi dan menampung sekitar 200.000 populasi yang menjadikannya salah satu kota terbesar pada masanya.

Dilansir laman Britannica, Teotihuacan dibangun pada tahun 400 sebelum masehi yang sebagai pusat ekonomi dan keagamaan. Terdapat sekitar lebih dari 2.000 kompleks yang terdiri dari hunian, alun-alun, kuil, sungai, dan istana para bangsawan serta pendeta.

Situs yang paling menarik dari kota Teohituacan adalah piramida matahari. Piramida matahari ini merupakan salah satu struktur bangunan terbesar yang dibangun di belahan bumi bagian Barat.

Piramida ini memiliki tinggi 66 meter dengan lebar sekitar 230 meter yang dibangun dengan menggunakan 765.000 meter kubik material yang dipahat dari batuan vulkanik. Piramida ini juga dikelilingi oleh 248 anak tangga tidak rata yang menuju ke puncak bangunan.

Saat ini, Kota Teotihuacan masih menjadi salah satu situs bersejarah yang penting khususnya dalam mempelajari peradaban pra suku Aztec.

Dari Herculaneum yang sempat terkubur, Machu Picchu yang menawan di atas pegunungan Andes, Petra yang dijuluki sebagai kota Mawar yang misterius, Angkor Wat yang megah dengan arsitektur Hindu yang memukau, hingga Teotihuacan yang menyimpan piramida matahari raksasa menjadi bukti nyata dari luar biasanya peradaban manusia di masa lampau. Situs-situs ini tidak hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga sebagai harta karun yang tidak ternilai bagi generasi mendatang.

Baca Juga: 4 Hewan yang Harus Diwaspadai di Michigan, Banyak Korban!

Alifya Putri Photo Community Writer Alifya Putri

Bibliophile

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya