Mengapa Suhu di Bumi Dapat Berbeda-beda? Ternyata Ini Penyebabnya!

Mulai dari letak lintang hingga aktivitas manusia

Suhu adalah suatu ukuran derajat panas atau dinginnya suatu benda dan tempat. Suhu ini biasa diukur dengan menggunakan termometer yang dinyatakan dalam berbagai satuan seperti Celcius, Fahrenheit, Reamur, dan Kelvin.

Setiap tempat yang ada di bumi memiliki suhu yang berbeda-beda. Di Indonesia sendiri, suhu rata-ratanya dapat mencapai 28 derajat celcius.

Sedangkan, di benua lainnya contohnya Eropa, memiliki suhu rata-rata sekitar 14 hingga 15 derajat celcius. Kira-kira, mengapa hal ini dapat terjadi? Untuk mengetahui jawabannya, yuk simak artikel berikut!

1. Letak lintang

Mengapa Suhu di Bumi Dapat Berbeda-beda? Ternyata Ini Penyebabnya!ilustrasi wilayah lintang atas yang memiliki suhu rendah (wikimedia.org/Михайло Пецкович)

Letak lintang secara langsung mempengaruhi intensitas dan sudut datang sinar matahari yang diterima suatu tempat di Bumi. Dilansir laman BBC, semakin dekat suatu tempat dengan khatulistiwa, maka semakin tegak matahari dalam menyinari wilayah tersebut. Hal ini menyebabkan panas matahari yang diterima banyak sehingga suhunya juga menjadi lebih tinggi dan konsisten sepanjang tahun.

Sebaliknya, semakin jauh suatu tempat dari khatulistiwa, maka sudut datang sinar matahari akan semakin miring. Akibatnya, panas matahari yang diterima dan intensitasnya cenderung rendah, sehingga suhunya juga menjadi lebih rendah.

2. Ketinggian tempat

Mengapa Suhu di Bumi Dapat Berbeda-beda? Ternyata Ini Penyebabnya!ilustrasi wilayah dataran tinggi (wikimedia.org/Liridon)

Dilansir laman UCAR Center for Science Education, semakin tinggi suatu tempat dari permukaan laut, maka suhu udaranya akan semakin rendah. Hal ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Pertama, udara di ketinggian memiliki kepadatan yang lebih rendah dibandingkan dengan udara di permukaan laut. Udara yang kurang padat memiliki kapasitas panas yang rendah, sehingga cenderung lebih cepat kehilangan panas.

Kedua, semakin tinggi suatu tempat, maka semakin sedikit lapisan atmosfer yang harus dilalui oleh radiasi panas dari permukaan Bumi. Hal ini menyebabkan panas menjadi lebih mudah lepas ke luar angkasa sehingga suhunya cenderung lebih rendah.

3. Arus laut

Mengapa Suhu di Bumi Dapat Berbeda-beda? Ternyata Ini Penyebabnya!ilustrasi arus laut (wikimedia.org/World Wide Gifts)

Arus laut merupakan pergerakan massa air laut dalam skala besar yang berperan penting dalam mengatur distribusi suhu di seluruh Bumi. Dilansir laman NOAA Ocean Exploration, arus laut hangat membawa air yang kaya akan energi panas dari daerah tropis, menuju daerah lintang tengah dan tinggi.

Sebaliknya, arus laut dingin membawa air yang lebih dingin dari daerah kutub ke daerah lintang rendah. Pergerakan arus laut ini menyebabkan terjadinya transfer panas ke seluruh lautan.

Ketika arus laut hangat mencapai daerah yang lebih dingin, panas yang dibawanya akan dilepaskan ke atmosfer, sehingga suhu udara di daerah tersebut menjadi lebih hangat. Begitu pula sebaliknya, ketika arus laut dingin mencapai daerah yang lebih hangat, suhu udara di daerah tersebut akan menjadi lebih dingin.

Pergerakan arus laut ini berperan penting dalam mendistribusikan suhu yang berbeda-beda di permukaan bumi.

4. Jenis permukaan bumi

Mengapa Suhu di Bumi Dapat Berbeda-beda? Ternyata Ini Penyebabnya!ilustrasi gurun (wikimedia.org/Brocken Inaglory)

Dilansir laman World Meteorological Organization, jenis permukaan bumi memiliki kemampuan yang berbeda dalam menyerap dan memantulkan radiasi matahari. Permukaan yang gelap dan kasar seperti tanah kering atau aspal, cenderung menyerap lebih banyak panas matahari dibandingkan dengan permukaan yang terang dan halus seperti es atau air.

Selain itu, bahan penyusun permukaan bumi juga mempengaruhi kemampuannya dalam menyimpan panas. Permukaan yang mengandung air seperti lautan atau danau memiliki kapasitas penyimpanan panas yang lebih tinggi, sehingga permukaan yang mengandung air akan lebih lambat untuk menjadi panas maupun dingin.

Perbedaan kemampuan dalam menyerap dan melepaskan panas ini menyebabkan terjadinya perbedaan suhu di antara berbagai jenis permukaan bumi. Misalnya, daerah gurun memiliki permukaan pasir yang gelap dan kering, cenderung lebih panas jika dibandingkan dengan daerah kutub yang tertutup es.

5. Aktivitas manusia

Mengapa Suhu di Bumi Dapat Berbeda-beda? Ternyata Ini Penyebabnya!ilustrasi penggundulan hutan (wikimedia.org/Radomianin)

Aktivitas manusia telah memberikan kontribusi yang besar terhadap perubahan iklim global, yang salah satunya juga berpengaruh terhadap perubahan dan perbedaan suhu di berbagai wilayah. Pembakaran bahan bakar fosil besar-besaran melepaskan gas rumah kaca seperti karbon dioksida dan metana ke atmosfer dalam jumlah yang besar.

Gas-gas ini memerangkap panas matahari di atmosfer dan menyebabkan efek rumah kaca. Akibatnya, suhu rata-rata global Bumi menjadi meningkat.

Selain itu, penggundulan hutan juga mengurangi kemampuan ekosistem dalam menyerap karbon dioksida yang memperparah masalah pemanasan global. Perubahan dalam penggunaan lahan, industrialisasi, dan urbanisasi juga turut berkontribusi dalam mengubah keseimbangan alam di Bumi yang menyebabkan sering terjadinya perubahan pola cuaca ekstrem.

Perbedaan suhu di wilayah Bumi disebabkan oleh beberapa faktor seperti letak lintang, ketinggian tempat, arus laut, jenis permukaan, dan aktivitas manusia. Adanya perbedaan suhu ini memiliki dampak yang penting bagi Bumi yaitu untuk mendorong terjadinya pergerakan udara yang membentuk angin, serta membantu siklus hidrologi yang mengatur distribusi air di Bumi.

Selain itu, perbedaan suhu juga mempengaruhi keanakeragaman hayati dan pembentukan bentang alam di suatu wilayah, sehingga setiap wilayah atau tempat di Bumi memiliki keanekaragam hayati dan bentang alam yang berbeda-beda.

Baca Juga: Identik dengan Suhu Panas, 5 Negara Tropis Ini Memiliki Salju

Alifya Putri Photo Community Writer Alifya Putri

Bibliophile

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya