Sekolah Muhammadiyah Langkat minta SmartBoard pada Pemkab

Anggaran tertuang dalam P-APBD Rp60 miliar

Langkat, IDN Times - Sekolah swasta Muhammadiyah Langkat minta smart board dari rencana pengadaan Pemkab Langkat seperti tertuang di P-APBD 2024 total senilai Rp60 miliar.

​​​​"Kami minta  untuk menyalurkannya ke sekolah swasta khususnya sekolah Muhammadiyah  di Kabupaten Langkat, sebagai pilot projek pembelajaran digital," kata  Ketua Pendidikan dan Dasar Menengah dan Pendidikan Non Formal ( Dikdasmen dan PNF) Muhammadiyah Kabupaten Langkat, Surkani seperti dilansir ANTARA, Minggu (11/8/2024).

Pernyataan tersebut disampaikannya saat mewakili alumni IPM/IRM Kabupaten  Langkat dalam Musda XV. Smart Board adalah papan tulis pintar dengan teknologi baru yang canggih sebagai media utama presentasi dan pembelajaran.

Ia menitipkan usulan ini kepada Pj  Bupati Langkat melalui Kadis Koperasi Syahrizal, sebab sekolah swasta khususnya Muhammadiyah memberikan kontribusi kepada Pemerintah Daerah guna mencetak Sumber Daya Manusia di kabupaten ini.

Sementara  Kadis Koperasi Syahrizal yang mewakili Pj bupati meminta kepada kader IPM untuk tertib dalam ibadah, belajar dan berorganisasi sesuai dengan pedoman  yang selama ini diterapkan ,serta budaya literasi guna penguatan serta melatih kecerdasan yang dimiliki.

"Saya mewakili Pj Bupati Langkat teruslah Muhammadiyah berkarya di daerah ini, kami tetap menunggu dengan gerakan kemajuan yang membawa perubahan," katanya.

Baca Juga: Kesaksian Ketua IPK Doli Manurung Dihajar Puluhan Pria Diduga TNI

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya