Komplotan Perampok Truk Mengaku Polisi Ditembak Aparat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Batubara, IDN Times – Lima anggota komplotan spesialis perampok truk ditangkap polisi. Mereka ditangkap di sejumlah lokasi berbeda oleh personel Polres Batubara dan Polda Sumut.
Tersangka Johan Sitorus dan Markus Yunus Sidabutar diringkus di Kabupaten Simalungun dan Asahan. Sedangkan Rahman Ambarita, Geston Sigalingging, dan Syarial Fariadi ditangkap di Kota Dumai, Riau.
1. Merampok truk dengan modus anggota polisi
Kata polisi, mereka merupakan perampok truk sawit di kawasan Desa Seibalai, Kabupaten Batubara beberapa waktu lalu. Untuk melancarkan aksinya, mereka mengakus sebagai anggota polisi.
"Jadi, lima pelaku ini dengan mengendarai mobil Avanza mendatangi Simon Pinem (sopir truk) yang saat itu sedang berisitirahat. Dengan mengaku sebagai anggota polisi yang sedang bertugas, mereka memaksa korban turun dari truk dikendarainya dengan dalih akan melakukan pemeriksaan," ungkap Kasatreskrim Polres Batu Bara AKP Irfan Mochammad Nur Alireja, dilansir ANTARA, Rabu (3/4/2024).
2. Korban diancam sajam, truknya dibawa kabur
Korban yang turun dari truknya dimasukkan ke dalam mobil tersangka. Mereka kemudian mengancam korban dengan senjata tajam.
“Korban juga dipukul. Selanjutnya, pelaku melakban matanya. Setelah itu membawa Simon Pinem ke daerah Tebing Tinggi dan membuang dengan kondisi tangan terikat," ujarnya.
3. Para pelaku ditembak polisi
Irfan menyebutkan saat penangkapan terhadap tiga pelaku yang ditangkap di Kota Dumai, tim gabungan mendapatkan perlawanan. Sebab itu mereka terpaksa melancarkan tembakan.
"Kawanan bandit itu juga mengambil truk yang dikendarai oleh korban. Dari hasil pemeriksaan, mereka ternyata sudah beberapa kali melakukan aksi serupa di daerah Kabupaten Batubara dan Asahan," tuturnya.
Baca Juga: Mau Pergi Mudik? Bisa Nih Titipkan Barang Berharga ke Polisi dan TNI