Jadi Katim Pemenangan AMIN, Edy Malah Tidak Didukung Nasdem dan PKB
Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) AMIN Sumatera Utara, Edy Rahmayadi (Dok. IDN Times)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times – Meski menjadi Ketua Tim Pemenangan Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar pada Pilpres lalu, partai pengusung pasangan ini tidak mendukung Edy Rahmayadi pada Pilkada Sumatra Utara.
NasDem sebagai pengusung Anies menyatakan dukungan kepada menantu Presiden Joko Widodo Muhammad Bobby Afif Nasution. Begitu juga dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
1. Edy tidak ingin ambil pusing soal arah dukungan itu
Edy Rahmayadi resmi mendaftar sebagai bacalon Gubernur Sumut ke PDIP (dok.istimewa)Bagi Edy, dirinya tidak mau ambil pusing. Itu merupakan hak partai politik untuk menentukan arah dukungan.
Hal itu, disampaikan Edy Rahmayadi kepada wartawan, usai menjalani fit and proper test di Kantor DPD PDI Perjuangan Sumut, di Jalan Jamin Ginting, Kota Medan, Jumat siang, 5 Juli 2024.
"Ya, semua partai, saya datangi. Tetapi partai punya hak untuk menentukan siapa yang akan diusungnya," jelas Edy.
2. Edy legawa dengan dinamika politik yang ada
Edy Rahmayadi usai menjalankan uji kelayakan di PDI Perjuangan, Jumat (5/7/2024). (Istimewa)Edy pun menyampaikan kelegawaannya. Bagi dia ini merupakan dinamika politik yang harus dihadapi.
"PKB tidak mengusung saya. itu lah dinamika politik," sebut mantan Ketua Umum PSSI itu.
3. Edy baru mengantongi dukungan dari Hanura
Edy Rahmayadi akan maju di Pilgub Sumut (Instagram @edy_rahmayadi)Untuk diketahui, Edy Rahmayadi baru mengantongi rekomendasi dukungan dari Partai Hanura. Mantan Pangdam I Bukit Barisan itu, sangat berpeluang besar juga mendapat diusung dan dukungan dari PDIP dan PKS.
