Gubernur Sumut dan Aceh Bahas Potensi Wisata dan Ekonomi Daerah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan IDN Times – Gubernur Aceh Nova Irianto bertemu dengan Gubernur Sumatra Utara Edy Rahmayadi. Silaturahmi keduanya berlangsung di Kantor Gubernur Sumut, Selasa (11/1/2022).
Dalam pertemuan itu, Nova dan Edy terlibat pembahasan banyak hal. Termasuk soal potensi daerah. Karena Sumut dan Aceh posisinya saling berdampingan.
1. Gubernur Nova ajak warga Sumut berkunjung ke Sabang
Salah satu pembahasannya adalah soal pariwisata. Gubernur Nova mengajak masyarakat Sumut berlibur ke Kota Sabang. Kota ini juga merupakan tempat kelahiran Edy Rahmayadi. Sabang memiliki potensi pariwisata yang keren untuk dikunjungi.
"Pak Gubsu ini, kan ada jejak sejarah di Sabang. Saya mau mengundang beliau main ke Sabang. Supaya nanti orang-orang Sumut nanti bisa banyak mengenal Sabang," ucap Nova.
Baca Juga: Gubernur Edy: 2 Warga Sumut Dirawat di Jakarta karena Omicron
2. Pertemuan tidak membahas secara spesifik soal PON 2024
Sejatinya, Pekan Olahraga Nasional akan digelar di Aceh dan Sumut pada 2024 mendatang. Namun pertemuan itu tidak membahas secara spesifik soal gelaran akbar tersebut.
Pertemuan lebih mengarah kepada mempererat hubungan antar dua Pemerintah Provinsi, yang bertetangga itu.
"Kami juga bercerita tentang masyarakat Aceh yang banyak di Sumut namanya Aceh Sepakat. Pak Gubsu juga membantu saya untuk membina teman-teman dan saudara saya di Sumut dan saya menyampaikan terima kasih. Itu saja gak ada yang spesifik," ucap Gubernur Nova.
3. Gubernur Edy menyebut kedekatan daerah bisa dimanfaatkan mengembangkan potensi daerah
Gubernur Nova menyebutkan pertemuan juga membahas terkait potensi dimiliki oleh Provinsi Aceh dan Sumut. "Secara umum diwacanakan dan banyak hal. Hubungan Aceh-Sumut meningkatkan," kata Nova.
Sementara itu, Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi menjelaskan pertemuan tersebut, membahas tentang potensi ekonomi, sosial budaya hingga pariwisata yang dimiliki kedua provinsi tersebut.
"(Aceh) paling dekat dari Sumatera Utara. Silaturahmi setiap saat kami lakukan. Diskusi bagaimana memanfaatkan Aceh-Sumut semua bidang," ungkap mantan Ketua Umum PSSI itu.
Baca Juga: Kasus Edy Jewer Pelatih, Pemprov Sumut Jawab Somasi Pelatih Biliar