GMKI Simalungun Bagi Hand Sanitizer Racikan Sendiri ke Masyarakat
GMKI meracik hand sanitizer untuk dibagikan ke masyarakat (IDN Times/Patiar Manurung)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Simalungun, IDN Times - Dua organisasi kemasyarakatan di Kabupaten Simalungun, yakni Pemuda Pancasila (PP) dan Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI)Siantar-Simalungun membantu masyarakat untuk mencegah penyebaran virus corona. Langkah yang dilakukan adalah penyemprotan lingkungan masyarakat dan menyediakan hand sanitizer.
GMKI membantu masyarakat banyak untuk mencegah penyebaran virus corona dengan cara membuat pembersih tangan atau hand sanitizer. Pembuatan hand sanitizer ini dilakukan di Student Center GMKI Pematangsiantar-Simalungun, Jalan Asahan, Kompleks Griya, Nomor 06, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun. Hal ini disampaikan Ketua GMKI Pematangsiantar-Simalungun, May Luther Dewanto Sinaga, Sabtu (21/3).
1. GMKI membuat hand sanitizer untuk dibagi ke masyarakat
Petugas menyemprot disinfektan di dalam gereja Bongsari Semarang. IDN Times/Fariz FardiantoDijelaskan, saat ini masyarakat sangat kesulitan mendapatkan hand sanitizer, dan jika ada maka harganya melampaui kewajaran. Diperkirakan yang paling di angka seratus ribu. Selain hand sanitizer, masker juga langkah di pasar modern maupun di toko-toko. Jika ditemukan, harga masker satu kotak isi 50 mencapai Rp 300 ribu.
"Tangan adalah bagian tubuh yang sangat rentan menjadi tempat bersarangnya virus dan bakteri. Kalau mau beraktivitas, secara sadar maupun tidak sadar tangan sering kali berinteraksi dengan hal-hal yang bisa menebarkan kontaminasi misalnya membuka pintu, memegang tangga dan berjabat tangan. Jadi, selain social distancing, penggunaan hand sanitizer dapat membantu mencegah penyebaran virus Corona (COVID-19) ini", tambah Luther.
2. Pemda diharapkan gencar lakukan sosialisasi
Unsplash/Kelly SikkemaLuther juga mengajak seluruh stakeholder lainnya dapat bersama-sama melakukan pencegahan terhadap Covid-19 ini demi kebaikan bersama. GMKI, mengajak seluruh masyarakat agar bekerjasama dalam upaya mencegah penyebaran virus Corona ini, dan GMKI juga menghimbau Pemda agar semakin gencar dalam menyikapi wabah COVID-19 ini. "Misalnya membuat pusat layanan informasi bagi masyarakat serta memberikan pencerdasan kepada masyarakat melalui sosialisasi-sosialisasi cara pencegahan COVID-19 ini", papar Luther.
GMKI Pematangsiantar-Simalungun juga berharap kepada seluruh masyarakat agar memiliki kedisiplinan dan patuh terhadap imbauan yang ditetapkan oleh pemerintah, kampus ataupun instansi lainnya. "Mari kita ikuti prosedur yang ditetapkan oleh pemerintah dalam menanggulangi wabah COVID-19 ini, dan jangan kita anggap remeh persoalan COVID-19 ini, karena lebih baik mencegah daripada mengobati, dan untuk mencegah virus corona perlu kerja sama yang baik dari seluruh stakeholder dan juga dari pemerintah," tutup Luther.
3. MPC PP Simalungun semprotkan disinfektan
MPC PP siap menyemprotkan disinfektan (Dok.IDN Times/Istimewa)Sebelumnya, Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MPC-PP) Simalungun menyemprot disinfektan di rumah-rumah ibadah, kantor Polsek di Perdagangan dan kantor Koramil 06 Perdagangan. Kegiatan ini diikuti oleh Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan Bandar.
Ketua bidang lingkungan hidup MPC PP, Paruhum Siregar mengatakan, kegiatan itu sebagai upaya membantu pemerintah menanggulangi wabah virus corona ini. Ia pun berharap kegiatan itu dapat diikuti masyarakat banyak khususnya PAC PP. Selain itu, masyarakat didorong mengikuti saran pemerintah yakni menghindari keramaian, rutin mencuci tangan dan menjaga kebersihan tubuh.
