Gus Yahya Sebut Medan dan Sumut Punya Sejarah Penting untuk NU
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times -Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (NU), KH Yahya Cholil Staquf mengatakan Medan dan Sumatra Utara punya peran penting sepanjang sejarah NU untuk mendinamiskan perannya, terutama di tingkat kepemimpinan nasional.
"Mudah-mudahan acara yang kami gelar dapat membawa hasil yang strategis dan kedepannya akan semakin banyak lagi inisiatif serta strategis yang bisa dilakukan NU dengan basis dari Sumut dan Kota Medan," ungkap Gus Yahya, Selasa (7/3/2023) saat dijamu makan malam di Rumah Dinas Wali Kota Medan.
Kehadiran Gus Yahya di Medan untuk menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan Konferensi Nasional Pendidikan Tinggi Nahdlatul Ulama yang berlangsung di Hotel Santika Premiere Dyandra mulai Rabu (8/3/2023) hari ini.
1. Bobby sampaikan Kota Medan memiliki masa depan cerah karena memiliki banyak potensi, salah satunya kuliner
Sementara itu Wali Kota Medan Bobby Nasution berharap pelaksanaan rakernas berlangsung lancar. Khususnya membawa manfaat untuk Medan.
"Saya juga mohon doanya agar cita-cita kami untuk menjadikan Medan sebagai kota yang berkah, maju dan kondusif bisa terwujud," kata Bobby Nasution.
2. Bobby sebut kuliner Kota Medan memiliki dua rasa yakni enak dan enak sekali
Dikatakan Bobby Nasution, dirinya bersama seluruh jajaran Pemko Medan merasa sangat gembira bisa bersilaturahmi dengan Gus Yahya.
Dalam jamuan makan malam yang turut dihadiri Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Muryanto Amin, pimpinan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI), pimpinan Kopertais serta pimpinan LPTNU, Bobby Nasution selanjutnya menyampaikan, sebagai ibu kota Provinsi Sumatera Utara, Kota Medan memiliki masa depan cerah karena memiliki banyak potensi, salah satunya kuliner.
Dengan potensi ini, kata Bobby Nasution, tentunya semakin mudah diterima masyarakat luas baik nasional maupun internasional sehingga berdampak terhadap peningkatan ekonomi dan pariwisata.
"Kota Medan yang memiliki dua rasa yakni enak dan enak sekali," beber Bobby.
3. Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan hadir
Untuk diketahui, rakernas LPTNU ini akan dilangsungkan bersama dengan Konferensi Pendidikan Tinggi NU dan koordinasi PTNU se-Indonesia, baik yang berada di bawah perkumpulan NU atau yayasan yang berafiliasi dengan NU.
Selain kehadiran Ketua Umum PBNU Gus Yahya (KH Yahya Cholil Staquf), acara ini juga akan dihadiri Gus Menteri Agama (Yaqut Cholil Qoumas), Mas Menteri (Kemdikbudristek) Nadiem Makarim dan Kepala Badan Pancasila (BPIP).
"Rakernas ini akan dibuka oleh Wakil Presiden Bapak KH Ma'ruf Amin. Dari Medan, Perguruan Tinggi NU akan menyongsong abad kedua NU," ungkap Ketua LPTNU Sumut, Nurhayati dalam keterangan tertulisnya, Selasa (7/3/2023).
Baca Juga: 31 Januari Hari Lahir Nahdlatul Ulama, Ini Sejarahnya