Ditanya Najwa, Ini Alasan Menantu Jokowi Maju di Pilkada Medan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Calon Wali Kota Medan Bobby Nasution menjadi salah satu sorotan di Pilkada 2020 ini. Menantu Presiden Joko "Jokowi" Widodo itu maju didukung koalisi 8 partai.
Bobby yang berduet dengan Aulia Rahman kembali mengungkapkan alasannya untuk ikut kontestasi ini dalam acara Mata Najwa bertemakan “Berebut Takhta di Tengah Wabah”, Rabu, (30/9/2020). Pada kesempatan itu Najwa juga mengundang rivalnya di Pilkada Medan Akhyar Nasution dan anak sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka lewat virtual.
1. Bobby akui maju di Pilkada karena SDM dan Infrastruktur kota Medan
Menurut Bobby, ketertarikan dirinya maju dalam Pilkada serentak 2020 walaupun di tengah pandemik COVID-19 karena melihat kondisi kota Medan yang menurutnya jauh dari ekspektasi.
“Karena melihat kondisi Kota Medan, perkembangan dari beberapa tahun lalu yang saya rasa skak mat dari dia sisi pembangunan dan sumber daya manusia. Infrastrukturnya skak mat makanya saya pilih maju di Pilkada kota Medan 2020 ini,” kata Bobby.
2. Bobby siap mendapat respon masyarakat jika nantinya kinerjanya buruk
Sementara itu, Bobby mengakui bahwa saat berkumpul di keluarga bebas mengutarakan pendapatnya untuk ingin menjadi apa. Misalnya terjun ke dunia politik. Bobby sempat terdiam sejenak saat ditanya penilaian publik melihat adanya kontestasi sekaligus dua anak Presiden di Pilkada 2020 ini.
“Ya kita kemaren cerita saja, saya minta izin sama orangtua,” ungkapnya.
“Kalau nanti kami gak bisa kerja barulah bisa direspon masyarakat,” tambahnya.
Baca Juga: Relawan Bobby-Aulia Padati Kafe Saat Kampanye Hari Pertama
3. Bobby menilai Kota Medan butuh suatu gebrakan
Menurutnya, kota Medan yang merupakan salah satu kota besar di Indonesia saat ini perlu suatu gebrakan untuk perubahan. Itu yang membuatnya merasa perlu melakukannya.
“Kita lihat kebutuhannya, kalau di Medan sendiri memang butuh suatu perubahan dan lonjakan yang luar biasa untuk membangun kota Medan ini. Ini butuh suatu gebrakan dan gerakan yang luar biasa,” jelasnya.
4. Bobby siap menurut jika pilkada ditunda
Bobby mengatakan jika memang pilkada ditunda atau dilanjutkan, dia siap mematuhi.
“Kami kan kandidat peserta, yang memutuskan lanjut atau tidak kan KPU. Kami sebagai kandidat ya ikut saja. Kalau tunda ya kami pasti mengikuti peraturan itu,” ucap Bobby
Baca Juga: Akhyar Yakin 100 Persen Menang, Bobby Tak Pikirkan Nomor Urut