Selebgram Medan Meninggal Usai Sedot Lemak, Klinik Klaim Sudah Damai

Kuasa hukum sebut sudah ada kesepakatan 

Medan, IDN Times - Pihak klinik kecantikan di Depok yang melakukan sedot lemak terhadap perempuan asal Medan bernama Ella Nanda buka suara. Diketahui Ella meninggal usai melakukan sedot lemak di klinik tersebut. 

Kuasa hukum klinik Rikardo Siahaan menjelaskan jika keluarga korban dan pihak klinik sudah berdamai.

"Kita sudah memberikan uang deposit beserta pendidikan sampai dewasa 18 tahun," ucapnya pada awak media Senin (29/7/2024).

1. Klinik mengklaim pihak keluarga tidak menuntut karena sudah ada perdamaian

Selebgram Medan Meninggal Usai Sedot Lemak, Klinik Klaim Sudah DamaiKakak dari Ella Nanda bernama Okta (IDN Times/Eko Agus Herianto)

Dia menyampaikan, setelah ini tidak ada pihak keluarga menuntut apapun dari kliennya. Apalagi untuk ke ranah hukum.

"Dari keluarga sudah dinyatakan secara kekeluargaan dan tidak ada jalur hukum," jelasnya.

Sebab, menurutnya sudah diberikan deposit dan biaya pendidikan anak sampai dewasa untuk anak dari perempuan tersebut. 

2. Sebelumnya Ella meninggal setelah melakukan operasi sedot lemak

Selebgram Medan Meninggal Usai Sedot Lemak, Klinik Klaim Sudah Damaiilustrasi sedot lemak (IDN Times/Novaya)

Sebelumnya Kakak dari Ella Nanda, Okta Vivilia sempat berencana  akan berencana klinik kecantikan tersebut. Hal itu karena ia merasa janggal.

Okta mencerita kronologi meninggalnya adiknya pada Senin pekan 22 Juli 2024 lalu. 

"Ella berangkat dari Medan tanggal tepatnya pada Senin pagi dengan penerbangan pertama dari Kualanamu menuju bandara Soekarno Hatta. Sampai di sana dia dijemput oleh sopir langganan dan diantar ke klinik di Depok untuk melakukan operasi sedot lemak di lengan bagian kiri dan kanan," kata Okta, Jumat (26/7/2024).

Pada hari itu juga Ella dinyatakan meninggal dunia. Kabar tersebut mulanya diketahui oleh teman Ella yang bernama Fani. Saat itu Fani hendak menelepon Ella, namun yang mengangkat ternyata seorang driver dari Klinik tempat Ella melangsungkan proses sedot lemak.

"Jadi pihak Rumah Sakit bilang kalau adik kami ini sudah meninggal saat dalam perjalanan ke rumah sakit. Keluarga sampai hari ini tidak tahu pasti Ella meninggal pada saat proses operasi sedot lemak atau di jalan menuju rumah sakit," kata Okta.

3. Keluarga sempat meminta rekam medis Ella ditampilkan agar transparan

Selebgram Medan Meninggal Usai Sedot Lemak, Klinik Klaim Sudah Damaiilustrasi sedot lemak (IDN Times/Novaya)

Okta yang merasa ada yang ditutup-tutupi dari kematian adiknya segera mengonfirmasi klinik tersebut. Okta berdialog dengan kuasa hukum klinik yang berada di depok itu.

"Saya mau rekam medisnya itu dibuka kemudian mengetahui dengan pasti penyebab kematian adik saya itu apa. Karena menurut kuasa hukum klinik, penyebab kematian Ella adalah ketika dilakukan sedot lemak, Ella pingsan," jelas Okta.

Ella yang pingsan dibawa ke rumah sakit Margonda dan di jalan ia dinyatakan meninggal dunia. Namun keluarga mengatakan jika mereka tidak bisa percaya begitu saja karena Ella pergi dalam kondisi sehat walafiat.

"Kita tidak tahu apakah dia keracunan anestesi, salah tindakan, atau prosedur mereka yang tidak pasti, kita tidak tahu," kata Okta.

Ella yang merupakan seorang single parent itu dimakamkan di Pangkalan Brandan, di kampung ayahnya. Okta dan keluarga menyatakan bersedia jika kuburan Ella kembali dibongkar untuk dilakukannya proses autopsi.

"Besok rencananya kami akan membuat laporan polisi ke Depok," pungkas Okta.

Baca Juga: Kronologi Selebgram Medan Meninggal Setelah Sedot Lemak di Depok

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya