Kahiyang Ayu Beri PMT pada 34 Anak Stunting di Medan Marelan

Adapun PMT yang diberikan mulai beras hingga susu formula

Medan, IDN Times - Sebanyak 34 anak stunting diberikan makanan tambahan dari Ketua TP PKK Kota Medan Kahiyang Ayu di Kantor Kecamatan Medan Marelan, pada Jumat (12/7/2024). Hal ini dinilai untuk mengatasi masalah kurang gizi kronis, pada gangguan pertumbuhan pada anak tersebut.

Adapun PMT yang diberikan itu berupa beras, telur dan susu formula. Diharapkan, PMT ini bermanfaat bagi anak stunting.

Lalu, apakah ini akan menjadi efektif pada Pemko Medan dalam strategis penanganan menemukan angka kasus prevalensi stunting di Kota Medan?

1. Diminta untuk memperhatikan pola hidup sehat dan konsumsi makanan bergizi

Kahiyang Ayu Beri PMT pada 34 Anak Stunting di Medan MarelanKahiyang Ayu saat memberikan PMT kepada anak stunting (Dok. Diskominfo Medan)

Sedangkan kepada orang tua yang memiliki anak stunting diharapkan dapat terus memperhatikan pola hidup sehat dan mengkonsumsi makanan yang bergizi.

Usai memberikan PMT, Kahiyang Ayu menyempatkan diri untuk berdialog dengan anak-anak penderita stunting serta orang tua sekaligus memberikan semangat dalam merawat buah hati mereka tersebut.

2. Angka stunting diklaim sudah turun dengan program BAAS

Kahiyang Ayu Beri PMT pada 34 Anak Stunting di Medan MarelanKahiyang Ayu saat memberikan PMT kepada anak stunting (Dok. Diskominfo Medan)

Sebelumnya, Wali Kota Medan Bobby Nasution menyatakan angka prevalensi stunting tercatat sebesar 5,8 persen pada 2023 untuk wilayah Kota Medan.

Menurutnya, angka stunting pada anak turun setiap tahun, kondisi ini tidak terlepas dari program bapak asuh anak stunting (BAAS) Kota Medan yang berkolaborasi dengan TNI/Polri dan BUMN.

Diketahui, Pemko Medan mencatat data tren prevalensi stunting di Kota Medan menunjukkan terjadi penurunan. Sejak tahun 2021 angka prevalensi stunting sebesar 19,9 persen, turun menjadi 15,4 persen pada 2022, dan turun lagi menjadi 5,8 persen pada 2023.

3. Pemkot Medan juga mendapatkan bantuan dalam bentuk CSR dari berbagai perusahaan

Kahiyang Ayu Beri PMT pada 34 Anak Stunting di Medan MarelanKahiyang Ayu saat memberikan PMT kepada anak stunting (Dok. Diskominfo Medan)

Pemkot Medan juga mendapatkan bantuan dalam bentuk CSR (tanggung jawab sosial perusahaan) dari berbagai perusahaan dalam penanganan stunting.

Dengan begitu, kegiatan yang dilakukan meliputi pelaksanaan pos gizi, pemberian makanan tambahan, sosialisasi pencegahan stunting kepada remaja, ibu hamil, ibu menyusui, ibu memiliki balita stunting, dan pasangan usia subur.

Menurut Bobby, peningkatan kapasitas kelembagaan, perawatan kesehatan ibu hamil dan menyusui, serta pembangunan sarana dan prasarana juga diperlukan.

Pemkot Medan juga melakukan rembuk stunting mulai dari tingkat kelurahan, kecamatan hingga tingkat Kota Medan.

"Langkah ini selaras dengan komitmen untuk terus menjadikan anak-anak di Kota Medan terbebas dan terhindar dari stunting, sehingga seluruh anak tumbuh sehat," tutur Bobby.

Baca Juga: Kronologi Terbaru Rumah Wartawan di Karo Dibakar, 3 Orang Ditangkap

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya