5 Pasar di Medan yang Jadi Tempat Berburu Barang Bekas
pexels.com/cottonbro studio
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Meskipun bekas, Monza banyak digemari khususnya para perempuan karena kualitasnya yang bagus dan harganya yang tidak menguras kantong.
Kata Monza adalah suatu istilah yang kerap didengar di Kota Medan yang dibaca monja. Ini merupakan sebutan untuk barang atau pakaian bekas. Apalagi, ketika sudah berada didalam pajak, maka kalimat “Apa carik kak” akan sering terdengar.
Pasar monza atau thrift shop di Kota Medan ini menjual pakaian bekas dengan harga murah kualitas mewah. Berikut IDN Times merangkum 5 pasar atau pajak tempat berburu barang bekas di Medan.
1. Pajak Melati atau Pamela
pexels.com/Isaiah Samuel RevadillaPajak Melati atau sering disebut dengan Pamela juga merupakan pajak atau pasar yang menjual pakaian bekas atau monza di Kota Medan, berlokasi di Jl. Bunga Sakura, Tanjung Selamat, Kec. Medan Tuntungan, Kota Medan.
Pajak Melati ini dikenal dengan barang bekasnya yang berkualitas karena merupakan barang impor.
Jadi, yang ingin mengunjungi Pajak Melati ini, disarankan pada hari Selasa, Jumat, dan Minggu, karena pada hari itu pedagang menambah barang untuk dipajang.
Baca Juga: Terjerat Korupsi, Rumah Mewah Bupati Erik Adtrada Disita KPK
2. Pajak Petisah
ilustrasi pakaian pria (unsplash.com/Wademar)Pasar Petisah adalah pasar tradisional di Medan yang juga dikenal dengan penjual pakaian bekas berkualitas. Di sini, dapat menemukan berbagai jenis pakaian, dari busana sehari-hari hingga pakaian formal, semuanya dengan harga terjangkau.
Pasar ini terletak di Jalan Nibung Tengah, Petisah Tengah, Kecamatan Medan Petisah.
Disini tempat yang bagus untuk mencari pakaian murah dan berkualitas, terutama jika memiliki waktu untuk menjelajah berbagai lapak pedagang.
3. Pajak Sambu
ilustrasi seorang wanita sedang mengambil baju dari paperbag(pexels.com/MART PRODUCTIONPajak Sambu adalah pasar yang menjual berbagai macam pakaian bekas branded luar negeri dengan harga murah. Tempat ini berlokasi di Jalan Sambu, Gg Buntu, Kec. Medan Timur Kota Medan.
Tak hanya menjual pakaian bekas branded dengan harga murah, di Pajak Sambu juga terdapat barang lainnya, seperti buku, jam, helm, barang antik, dan lain sebagainya.
Bagi kamu yang ingin berwisata belanja monza di Pajak Sambu, lebih baik datang pada hari Minggu karena banyak pedagang dari luar daerah yang juga menggelar lapak di sana.
4. Pajak Simalingkar
ilustrasi orang sedang memilih pakaian (pexels.com/PNW Production)Pajak Simalingkar merupakan pusat atau distributor pakaian bekas. Disini sangat cocok bagi kamu yang ingin memulai usaha thrift atau monza.
Pajak ini berlokasi di Jalan Simalinkar Keke. Medan Tuntungan, Kota Medan, Sumatera Utara.
5. Pajak Sukaramai
ilustrasi wanita memilih pakaian di toko (pexels.com/Ron Lach)Terakhir adalah, Pajak Sukaramai yang terletak di deretan trotoar Jalan Jl. Arief Rahman Hakim No.70 C, Sukaramai I, Kec. Medan Area, Kota Medan.
Di Pajak Sukaramai ini terdapat sekitar 15 lapak monza yang menjual berbagai jenis barang, mulai dari pakaian bekas hingga sepatu bekas.
Meskipun bekas, barang yang dijual di Pajak Sukaramai ini kualitasnya masih bagus dan terjamin.
Lapak monza di Sukaramai ini dikenal juga dengan monza sepatu, karena kebanyakan barang yang dijual di pajak ini adalah sepatu.
Pajak ini telah ada sejak tahun 2010 lalu dan masih eksis hingga kini. Bagi kamu yang ingin membeli sepatu atau baju monza di Pajak Sukaramai ini bisa datang pada pukul 18.00 hingga 24.00 WIB.
Baca Juga: Mahasiswa Unimed Ditemukan Meninggal di Kos-kosan
